Sekarang Giliran Sekjen Kementerian Agama yang Dipanggil KPK

Sekjen dipanggil untuk jadi saksi bagi tersangka Rommy

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus memanggil saksi dari Kementerian Agama untuk memperoleh bukti dan keterangan soal dugaan praktik jual beli jabatan. Pada Rabu pagi (27/3), giliran Sekretaris Jenderal Muhammad Nur Kholis Setiawan yang dipanggil oleh lembaga antirasuah. 

Juru bicara KPK, Febri Diansyah, mengatakan Kholis dipanggil sebagai saksi untuk tersangka mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Romahurmuziy alias Rommy. 

"Yang bersangkutan jadi saksi untuk RMY (Romahurmuziy)," ujar Febri melalui keterangan tertulis pada hari ini. 

Kholis terlihat sudah tiba di gedung KPK sejak pagi. Lalu, siapa lagi yang dipanggil oleh KPK dari pihak Kemenag? 

1. KPK turut memanggil empat saksi lainnya terkait kasus jual beli jabatan di Kementerian Agama

Sekarang Giliran Sekjen Kementerian Agama yang Dipanggil KPK(Kementerian Agama) IDN Times/Santi Dewi

Selain Nur Kholis, KPK turut memanggil empat orang lainnya yakni Abdurrahman Mas'ud (sekretaris panitia seleksi jabatan pimpinan tinggi Kementerian Agama), Khasan Effendy (anggota panitia seleksi jabatan pimpinan tinggi Kemenag), Kuspriyomurdono (anggota panitia seleksi jabatan pimpinan tinggi Kemenag), dan Rini Widyantini (anggota panitia seleksi jabatan pimpinan tinggi Kemenag). Ada pula Abdul Wahab yang bertindak sebagai konsultan. Lima orang itu dimintai keterangan untuk saksi Rommy. 

Lembaga antirasuah mulai fokus untuk merinci satu per satu proses seleksi pimpinan tinggi yang berlaku di kementerian yang dipimpin oleh Menteri Agama Lukman Hakim itu. KPK rupanya mulai menelusuri soal adanya pelibatan uang dalam proses pemilihan pimpinan tinggi di Kemenag baik di tingkat pusat atau daerah. 

Baca Juga: Ruang Kerjanya Disegel oleh KPK, Ini Komentar Menteri Agama Lukman

2. Nur Kholis selain menduduki posisi sebagai Sekjen turut merangkap Irjen

Sekarang Giliran Sekjen Kementerian Agama yang Dipanggil KPK(Aksi Pegawai KPK) ANTARA FOTO/Reno Esnir

Selain menjabat sebagai Sekretaris Jenderal, Nur Kholis turut merangkap sebagai Pelaksana Tugas Inspektur Jenderal yang fungsinya memberikan pengawasan. Belum lagi ia dipanggil oleh KPK pada hari ini terkait posisinya sebagai Ketua Panitia Seleksi Jabatan Tinggi di Kementerian Agama. 

Sebelumnya, Nur Kholis sudah sempat mendatangi gedung KPK untuk mengklarifikasi pasca dilakukan geledah dan penyegelan di ruang kerja Menag Lukman pada Jumat malam (15/3). Ketika memberikan keterangan pers pada Sabtu (16/3), Nur Kholis tidak membantah saat bertemu penyidik, ia sempat ditanya proses seleksi pejabat tinggi di Kemenag. 

"Intinya tentu ketika itu saya banyak ditanyakan tentang proses di dalam seleksi itu, dari awal sampai akhir. Saya sudah jelaskan semuanya kepada mereka," kata Nur Kholis di kantor Kemenah di area Jalan M.H Thamrin. 

3. Menteri Agama akan seleksi ulang pejabat tinggi eseleon I-IV di Kemenag pusat dan daerah

Sekarang Giliran Sekjen Kementerian Agama yang Dipanggil KPKANTARA FOTO/Nalendra

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin akan melakukan assessment ulang semua pejabat di tingkat eselon I-IV di Kementerian Agama usai dilakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Proses assessment itu dilakukan secara bertahap. 

Lukman menempuh langkah tersebut, karena viral berkembang informasi di publik penentuan jabatan di Kemenag bisa dipengaruhi dengan duit. Narasi ini kian kencang berhembus usai munculnya pengakuan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD di televisi. Ia mengatakan praktik jual beli jabatan di Kemenag tidak hanya terjadi di institusinya, melainkan  juga institusi pendidikan yang dinaungi oleh kementerian tersebut. 


"Oleh karenanya ada dua pendekatan yang saya lakukan sejak hari Senin pekan lalu hingga kemarin. Pertama, Kemenag akan melakukan reformasi besar-besaran dan assessment ulang pejabat eselon I-IV," ujar Lukman di program 'Fakta' yang tayang di stasiun tvOne pada Senin malam (25/3). 

Baca Juga: Dua Pejabat Kemenag Terciduk OTT KPK, Menag Minta ASN Aktif Lapor

Topik:

Berita Terkini Lainnya