Warga Jaga Suara Temukan 5.025 TPS Bermasalah dan Dicurigai

Warga Jaga Suara juga menemukan satu TPS dicurigai

Jakarta, IDN Times - Warga Jaga Suara merilis hitungan hasil perolehan suara Pilpres 2024, dalam acara Laporan Publik 2 Jaga Suara, Kamis (23/2/2024). Jaga Suara adalah platform yang diperuntukkan khusus masyarakat dalam memantau proses pemungutan suara Pemilu 2024.

Dari laporan Warga Jaga Suara ditemukan ada ribuan Tempat Pemungutan Suara (TPS) bermasalah dan satu TPS dicurigai.

Baca Juga: PKB Dukung Hak Angket: Kecurangan Tidak Boleh Terjadi di Negeri Ini

1. Warga Jaga Suara temukan ribuan TPS bermasalah

Warga Jaga Suara Temukan 5.025 TPS Bermasalah dan Dicurigai(IDN Times/Uni Lubis)

Koordinator Nasional kawal Jaga Suara, Hendra Wijaya mengatakan total suara yang telah terkumpul dari aplikasi Warga Jaga Suara terakhir tercatat 58.914.418 suara, dengan total 297.141 Tempat Pemungutan Suara (TPS) valid, satu TPS dicurigai, dan 5.024 TPS bermasalah.

"Ada satu TPS dicurigai, dan 5.024 TPS bermasalah," ujar Hendra di Jakarta.

Warga Jaga Suara mencatat hasil Pilpres 2024, suara tertinggi diperoleh pasangan Prabowo-Gibran dengan perolehan 35.267.365 suara atau 59,86 persen. Kemudian, pasangan Anies-Muhaimin menyusul dengan 14.025.848 suara atau 23,81 persen. Lalu, pasangan Ganjar- Mahfud memperoleh 9.621.205 suara atau 16,33 persen.

2. Ada 419 laporan ketidakwajaran Pilpres 2024

Warga Jaga Suara Temukan 5.025 TPS Bermasalah dan DicurigaiIlustrasi - Suasana PSU di TPS 4 Desa Sekarpuro, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Warga Jaga Suara juga mencatat ada 419 laporan ketidakwajaran Pilpres 2024, yang terbagi atas delapan jenis. Berikut rinciannya:

Dugaan manipulasi hasil: 124
Aduan pelaksanaan pemungutan suara: 107
Aduan Daftar Pemilih Tetap (DPT): 63
Etika penyelenggara: 24
Netralitas ASN/Kepala Desa: 9
Intervensi/Mobilitas/Intimidasi: 10
Money Politic atau Bansos: 56
Lain-lain: 26.

"Sementara, ketidakwajaran Pilpres 2024 dari segi wilayah paling terasa di Jawa Barat, yakni 92 laporan. Ditinjau dari segi waktu, ketidakwajaran Pilpres 2024 tertinggi terjadi sebelum hari H pemilu, yakni 159 laporan," ujar Hendra. 

Baca Juga: Linimasa: Ragam Dugaan Kecurangan dan Pelanggaran Pemilu 2024

3. Sebaran relawan Warga Jaga Suara

Warga Jaga Suara Temukan 5.025 TPS Bermasalah dan DicurigaiIlustrasi - Pelaksanaan PSU di TPS 2 Desa Senggreng. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Berdasarkan laporan tersebut, relawan Warga Jaga Suara tersebar di 38 provinsi di seluruh Indonesia. Untuk wilayah DKI Jakarta, ada 9.611 relawan, di Jawa Timur ada 8.834 relawan, Jawa Tengah 6.645 relawan, Banten 5.724 relawan.

"Sedangkan, Jawa Barat memiliki jumlah terbanyak, yaitu 22.077 relawan," ujar Hendra.  

Sementara, aplikasi Warga Jaga Suara tercatat sudah diunduh 230 ribu kali. Angka ini berdasarkan data Rabu, 21 Februari 2024.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya