Siti Atikoh Unggah Momen Blusukan ke Pasar, Serap Keluhan Warga

04 Jan 2024, 07:46 WIB

Istri calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh blusukan di Pasar Besar, Kota Madiun, Jawa Timur, pada Senin (18/12/2023) (IDN Times/Istimewa)

Jakarta, IDN Times - Istri Calon Presiden Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh, mengunggah momen dirinya blusukan ke pasar tradisional di akun Instagram. Dalam unggahan itu, Siti Atikoh menampilkan foto saat sedang membeli kebutuhan pokok.

Atikoh kemudian menyebut keadilan yang diperlukan bagi pedagang di pasar adalah harga stabil.

“Hal yang adil bagi penjual dan pembeli adalah harga yang stabil. Penjual tidak pusing menentukan harga jual. Pembeli juga bisa tenang menghitung kemampuan belanjanya," tulis Atikoh dalam unggahan tersebut, dikutip Kamis (4/1/2024).

1. Serap keluhan pedagang

Istri calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh blusukan di Pasar Besar, Kota Madiun, Jawa Timur, pada Senin (18/12/2023) (IDN Times/Istimewa)

Dalam blusukan itu, Atikoh juga menyerap keluhan pedagang.

Salah seorang pedagang 'rambut nenek' mengeluhkan harga gula yang tadinya Rp12 ribu per kilogram naik menjadi Rp18 ribu.

"Terkait dengan harga gula, yang ini saya ditangisi seluruh ibu-ibu rumah tangga. Tapi bukan hanya harga gula saja kan ibu-ibu, ya?" ucap Atikoh.

2. Atikoh dorong pemerintah mampu menurunkan harga kebutuhan pokok

Istri calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh blusukan di Pasar Besar, Kota Madiun, Jawa Timur, pada Senin (18/12/2023) (IDN Times/Istimewa)

Siti Atikoh kemudian mendorong pemerintah menurunkan harga kebutuhan pokok. Dia menyebut, stabilitas harga sangat penting.

Sebab, apabila harga terlalu murah akan merugikan petani. Sebaliknya, apabila harga mahal, daya beli masyarakat juga akan berkurang.

3. Harus terjangkau

Istri calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh blusukan di Pasar Besar, Kota Madiun, Jawa Timur, pada Senin (18/12/2023) (IDN Times/Istimewa)

Oleh karena itu, kata dia, yang diperlukan masyarakat adalah harga kebutuhan pokok yang terjangkau.

"Jadi masyarakat dan pedagang itu yang dibutuhkan bukan harga murah tapi affordable, maksudnya yang terjangkau dan stabil. Sebab kalau harga pangan dari produk pertanian murah, yang nangis nanti petaninya," imbuhnya.

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.