3 Kelompok Gerakan Mahasiswa, Ada BEM SI, BEM Nusantara dan AMI
Ilustrasi demonstrasi mahasiswa (8/10/2020) (ANTARA FOTO/Feny Selly)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Puasa Ramadan tidak menyurutkan semangat para mahasiswa untuk turun ke jalan menyuarakan aspirasi mereka. Pada 11 April 2022 lalu, mahasiswa yang dimotori Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar aksi unjuk rasa, salah satunya untuk menolak perpanjangan jabatan presiden 3 periode.
BEM SI bukanlah satu-satunya kelompok gerakan mahasiswa di Indonesia. Ada sejumlah kelompok gerakan mahasiswa, yang juga aktif bersuara dan melakukan aksi yang mewarnai demokrasi di Indonesia.
Beberapa kelompok gerakan mahasiswa yang sudah dikenal namanya yakni BEM SI, BEM Nusantara, dan Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI). Seperti apa dan siapa saja yang tergabung dalam kelompok gerakan mahasiswa itu? Berikut hasil penelusuran IDN Times.
Baca Juga: BEM SI Tak Akan Gabung Aksi AMI dan BEM UI 21 April
1. BEM SI
Aksi BEM SI di Gedung Merah Putih KPK pada Senin (27/9/2021). (IDN Times/Aryodamar)BEM SI saat ini kerap menjadi sorotan publik lantaran mengikuti demo besar-besaran, salah satunya saat demo 11 April 2022 lalu. BEM SI merupakan singkatan dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia. Gerakan mahasiswa yang berbentuk aliansi ini berdiri sejak 24 Desember 2007 di Bogor, Jawa Barat.
Dilansir di Instagram resmi @bem_si, BEM SI menjadi wadah pergerakan mahasiswa yang berpengaruh dalam proses perubahan Indonesia. BEM SI memiliki presidium dan koordinator. Koordinator Presidium Pusat BEM SI adalah BEM KM UGM dan membawahi anggota Presidium ex Officio atau koordinator teritorial, yang terdiri dari 11 wilayah mulai dari Sumatra hingga Papua. Berikut susunan koordinator BEM SI:
Koordinator Presidium Pusat BEM SI: BEM KM UGM
Anggota Presidium ex officio (Koordinator Teritorial) :
1. Koord. teritorial I (SUMATERA BAG. UTARA-ACEH, SUMUT, SUMBAR, Riau, KEPRI): BEM Univ.Riau
2. Koord. Teritorial II (SUMATERA BAG.SELATAN Bengkulu, Jambi, SUMSEL, Lampung, BABEL): BEM Universitas Sriwijaya
3. Koord. teritorial III (JABODETABEK): BEM Universitas Negeri Jakarta
4. Koord. teritorial IV (BANDUNG RAYA-Jabar, Banten): BEM Universitas Padjajaran
5. Koord. teritorial V (JOGLOSETO-Jateng, Jogja): BEM Universitas Diponegoro
6. Koord. teritorial VI (MALAYA-Jatim): BEM Universitas Brawijaya
7. Koord. teritorial VII (KALIMANTAN BAG.BARTENG): BEM Universitas Tanjung Pura
8. Koord. teritorial VIII (KALIMANTAN BAG.TIMSEL): BEM Universitas Mulawarman
9. Koord. teritorial IX (SULAWESI): BEM Universitas Hasanudin
10. Koord. teritorial X (MALUKU & PAPUA): BEM Universitas Haluoleo
11. Koord. teritorial XI (BALI & NUSA TENGGARA): BEM UNRAM
Koordinator wilayah pada BEM SI ini bertanggung jawab dalam mengoptimalkan perluasan jaringan keanggotaan terhadap BEM yang belum menjadi anggota aktif BEM SI dan memelihara jaringan keanggotaan yang sudah ada.
2. BEM Nusantara
logo BEM Nusantara. (@BEM_NUSANTARA/Twitter)Editor’s picks
Selain BEM SI, ada juga BEM Nusantara. Dalam akun Facebook Aliansi BEM Nusantara dijelaskan, organisasi ini merupakan aliansi/jaringan BEM yang digagas beberapa kampus dari aliansi per-regional, seperti:
LIMA-JAYA (Lingkar Mahasiswa Jakarta Raya)
LIMA-BARA (Lingkar Mahasiswa Bandung Raya)
LIMA MIRA (Lingkar Mahasiswa Minang Raya)
LIMA-SUMA (Lingkar Mahasiswa Surabaya dan Madura)
Aliansi ini merupakan kumpulan BEM formal di kampus, yang lahir dari arus demokrasi dan reformasi dalam kritisnya mengenai ketidakadilan di Indonesia.
Pada April 2005, aliansi-aliansi ini berkumpul di Yogyakarta dan sepakat membentuk LIMA-NUSA, cikal bakal lahirnya BEM Nusantara. Usai pertemuan, BEM dari wilayah Sumatra, Kalimantan, dan Indonesia Timur bergabung atas nama BEM Nusantara.
Berikut kepengurusan BEM Nusantara 2021-2022 yang dikutip dari akun Instagram @bemnusofficial:
Koordinator Pusat: Eko Pratama (Universitas Wijaya Kusuma Surabaya)
Sekretaris Pusat: M. Julianda A. (Universitas Islam Sumatra Utara)
Koordinator Nusantara Sumatra: Handika Krismon (STIE Indragiri)
Koordinator Nusantara Sulawesi: Mahendra (IAIN Palopo)
Koordinator Nusantara Papua: Unas G. Tabuni (Universitas Cendrawasih)
Koordinator Nusantara Bali-Nusra: Ainun Samidah (Universitas Pendidikan Mandalika)
Koordinator Issue Perempuan: Kresty Amelania P. (Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik Bina Putera Banjar)
Koordinator Issue Sosial Politik: M. Rifaldy S. I. (Universitas Negeri Gorontalo)
Koordinator Issue Pendidikan & Kebudayaan: Ahmad Yusuf A. (Universitas Negeri Surabaya)
Koordinator Issue Internasional: Adi Maliano (Universitas Sulawesi Tenggara)
3. Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI)
Aksi unjuk rasa ratusan mahasiswa di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh menolal Omnibus Law UU Cipta Kerja (IDN Times/Saifullah)AMI merupakan singkatan dari Aliansi Mahasiswa Indonesia. Dalam beberapa aksi, seringkali AMI berdampingan dengan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI). Seperti dalam aksi unjuk rasa pada 21 April 2022, salah satu elemen AMI yang dipastikan ikut bergabung yaitu BEM UI.
AMI menjadi sebuah wadah persatuan lintas organisasi di sektor mahasiswa yang dibentuk dengan semangat persatuan atas kondisi negara saat ini.
"AMI menyadari bahwa upaya menunju Indonesia yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian itu hanya akan terwujud dengan persatuan di semua sektor rakyat," tulis akun Facebook Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI).
Kebijakan pemerintah yang kerap berlawanan dengan keinginan rakyat menjadi bahan bagi AMI. Oleh karena itu, perlunya kesadaran diri, keberanian, keseriusan, dan cara pandang serta strategi untuk merubah nasib Indonesia dari mahasiswa dan rakyat.
Baca Juga: Bukan Hanya di Patung Kuda, Koalisi Sipil Bakal Demo di DPR Besok
Berita Terkini Lainnya
