Jakarta, IDN Times – Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Jasra Putra, menegaskan pentingnya perubahan cara pandang terhadap kesehatan jiwa anak. Ini jadi respons KPAI atas wacana Presiden Prabowo Subianto yang akan memberikan pemeriksaan kesehatan (medical check up) gratis termasuk kesehatan mental bagi masyarakat yang sedang berulang tahun mulai Februari 2025.
Dia menyebut, fenomena invisible disability, gangguan perilaku dan emosional yang tersembunyi. Hal ini kata dia, semakin banyak terjadi dan menghambat perkembangan anak.
"Dunia pendidikan kita sebenarnya sedang menghadapi situasi yang tidak biasa, terutama dalam mengenal jiwa anak. Karena ini jadi hambatan terbesar anak dalam mendapatkan pendidikan di saat ini," kata Jasra dalam keterangan kepada IDN Times, Selasa (4/2/2025).