Jakarta, IDN Times - Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengunjungi SMP Negeri 7 Padang terkait implementasi Kurikulum Merdeka.
Meskipun sejak tahun 2021 sekolah ini sudah menjadi Sekolah Penggerak, tahun ini menjadi tahun pertama bagi SMPN 7 Padang dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka.
Kepala SMPN 7 Padang, Hasyuni Harti, mengatakan keputusan untuk menerapkan Kurikulum Merdeka pada tahun ini merupakan tekad bersama yang diputuskan melalui musyawarah guru dan dengan dukungan para pemangku kepentingan.
“Kita sudah bertekad ingin melaksanakan Kurikulum Merdeka. Jadi, kami berdiskusi dengan bapak/ibu guru serta bekerja sama dengan dukungan pemerintah daerah dan pusat untuk implementasi Kurikulum Merdeka, karena ada antusiasme tinggi dari bapak/ibu guru untuk melakukan pembelajaran dengan lebih baik lagi. Jadi kita memberanikan diri saja,” ujar Hasyuni di sela-sela kunjungan BSKAP Kemendikbudristek di SMPN 7 Padang, Selasa (2/8).