Soal Jakarta Akan Tenggelam, Anies: Biden Ajak AS Tobat Paradigmatik

11 Agu 2021, 06:30 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat Apel bersama Satpol PP DKI Jakarta secara daring, Kamis (16/7/2021). (instagram.com/aniesbaswedan)

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi ucapan Presiden Amerika Serikat Joe Biden yang menyebutkan bahwa Jakarta akan tenggelam. Menurut Anies, pernyataan itu tak lebih sebagai upaya Biden mengajak Amerika untuk melakukan pertobatan paradigmatik.

"Dia (Biden) sedang berbicara pada domestik audiensnya, mengubah paradigma ekonomi di dalam negerinya sendiri sekaligus mengajak negara lain untuk mengubah paradigmanya. Biden sedang mengajak Amerika untuk melakukan pertobatan paradigmatik," kata Anies dalam agenda yang diselenggarakan LPK & SDA PP IA-ITB secara daring, Selasa (10/8/2021).

1. Di era Donald Trump, Amerika Serikat meminggirkan isu lingkungan

Presiden Amerika Serikat Joe Biden saat menandatangani perintah eksekutif pada Minggu (7/2/2021). (Facebook.com/President Joe Biden)

Anies mengungkapkan, beberapa tahun ke belakang, Amerika Serikat saat dipimpin oleh Donald Trump, punya banyak visi yang berseberangan apalagi soal lingkungan. Trump, kata Anies, bisa dibilang kerap meminggirkan pertimbangan ekologis dan menganggap regulasi lingkungan jadi hambatan pertumbuhan ekonomi. Namun di era Biden saat ini, isu lingkungan atau ekologis kembali berlaku dan disuarakan.

"Jadi pidato ini bukan sekadar pidato internasional, tapi ini juga bagian dari istilah kami pertobatan paradigmatik Amerika," kata Anies.

2. Anies ingatkan jangan sampai pidato Biden salah dipahami

Jakarta selenggarakan vaksin anak usia 12-17 tahun di SMAN 20, Sawah Besar, Jakarta Pusat pada Kamis (1/7/2021). (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Anies melanjutkan, isu yang dipantik oleh Biden terkait potensi Jakarta tenggelam jangan sampai salah dipahami. Anies juga mengingatkan agar pidato Biden tidak mendorong terciptanya kebijakan yang bertentangan dengan pesan terkait masalah yang ada.

"Jangan sampai kita salah mengambil pesan dan malah memberikan jawaban yang bertentangan dengan pesan tersebut. Misalnya dengan menggunakan prediksi tersebut untuk mendorong kebijakan dan model ekonomi yang hanya melihat pada jangka pendek, dan mengabaikan dampak jangka panjang pada lingkungan," ujarnya.

3. Biden singgung Jakarta bakal tenggelam 10 tahun lagi

Presiden Amerika Serikat dari Demokrat Joe Biden mengunjungi Barrio Cafe saat tur bus usaha kecil sambil berkampanye di Phoenix, Arizona, Amerika Serikat, Kamis (8/10/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Kevin Lamarque)

Sebelumnya, Presiden AS Joe Biden dalam pidatonya di Kantor Direktur Intelijen Nasional, Selasa (27/7/2021), menyinggung kemungkinan bahwa 10 tahun lagi Jakarta akan tenggelam karena naiknya permukaan air laut.

Dilansir dari situs resmi Gedung Putih, Biden mengatakan bahwa ancaman terbesar yang dihadapi oleh Departemen Pertahanan AS adalah perubahan iklim.

"Apa yang terjadi di Indonesia jika proyeksinya benar bahwa dalam 10 tahun ke depan, mereka mungkin harus memindahkan ibu kotanya karena mereka akan berada di bawah air?" kata Biden dalam pidatonya.