Jakarta, IDN Times - Profesor madya bidang sosiologi bencana pada Nanyang Technological University (NTU), Singapura, Sulfikar Amir melakukan permodelan estimasi jumlah kasus virus corona atau COVID-19 di DKI Jakarta.
Berdasarkan permodelan tersebut muncul angka bahwa kasus COVID-19 di Jakarta sudah mencapai 76.605 orang.
"Kita estimasi mestinya dengan asumsi bahwa perilaku COVID-19 ini universal, artinya mau di New York city, di Singapura, semuanya sama adalah kira-kira jumlah kasusnya sudah seperti ini 76.605," kata dia saat dihubungi IDN Times, Senin (20/4).