Melepas Penat, Menyatu dengan Alam di Buahan Banyan Tree Escape Bali

Resort Buahan Banyan Tree Escape memberi pengalaman berbeda

Jakarta, IDN Times - Kicau burung tekukur di samping vila membuat suasana pagi terasa syahdu dan menenangkan. Burung-burung lain pun saling bersambut, berkicau menyongsong datangnya pagi. Tak sabar rasanya ingin segera beranjak dari tempat tidur dan membuka tirai.

Udara pagi langsung menyapa begitu tirai dibuka, segar dengan aroma dedaunan dari hutan di sekeliling vila. Terlihat hamparan rumput dan hijau pepohonan yang masih basah karena embun. Dari kejauhan, tampak sisa-sisa kabut di hutan bergegas pergi, sebelum dunia disapa mentari.

Pemandangan ini bisa dirasakan dan dinikmati di Resort Buahan Banyan Tree Escape, Bali. Resort ini teletak di Desa Buahan Kaja, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar yang merupakan daerah terpencil, 30 menit dari Ubud. Resort ini menghadap Sungai Ayung di sisi barat lengkap dengan air terjunnya, dan pemandangan dari ketinggian yang menakjubkan.

Tidak seperti resort atau vila-vila lainnya yang sudah ada di Bali, Buahan Banyan Tree Escape menawarkan berbagai pengalaman unik dan berbeda bagi setiap tamu. Bagaimana tidak, selain menawarkan vila yang sekelilingnya hanya ditutup tirai, tanpa dinding, pintu, dan jendela, dengan posisi berada di hutan dan jauh dari kebisingan dan bangunan-bangunan lainnya, Buahan Banyan Tree Escape juga menawarkan pengalaman petualangan, budaya, kuliner, dan tentunya healing (penyembuhan) baik secara fisik, jiwa, maupun pikiran (mind, body and soul experience).

1. Terhubung dengan alam di dataran tinggi Desa Buahan

Melepas Penat, Menyatu dengan Alam di Buahan Banyan Tree Escape BaliVila Buahan Banyan Tree Escape (IDN Times/Sunariyah)

Dari mulai memasuki pintu masuk utama Resort Banyan Tree Escape, suasana alami hutan yang tenang dan sepi langsung terasa. Seketika setiap tamu yang datang akan langsung merasakan terhubung dengan alam (connecting to nature) dataran tinggi Desa Buahan. Lelahnya perjalanan dari bandara pun langsung terbayar dengan panorama alam yang bisa disaksikan dari semua arah.

Begitu tiba di area lobby yang juga terbuka, para staf Banyan Tree Escape menyapa dengan ramah. Mereka kemudian dengan sigap mengantar koper-koper ke vila masing-masing tamu, sehingga tamu tak perlu lagi repot-repot mengurus bawaan mereka. Tamu bisa langsung menuju vila atau ke living room dan open kitchen untuk bersantai, sambil menikmati pemandangan alam dari ruang terbuka ditemani berbagai menu racikan chef handal yang berpegang teguh pada bahan dan olahan alami.

Baca Juga: 7 Ide Wisata di Bali Utara, Eksplorasi Hidden Gem Bali!

2. Mengusung konsep no wall, no door, Banyan Tree Escape beri pengalaman cara hidup berbeda

Melepas Penat, Menyatu dengan Alam di Buahan Banyan Tree Escape BaliVila Buahan Banyan Tree Escape (IDN Times/Sunariyah)

Resort Buahan Banyan Tree Escape mulai dibuka pada 14 Juni 2022. Executive Assistant Manager Banyan Tree Escape Puspa Anggareni mengatakan, resort ini memiliki 16 vila yang disebut bale.

"Semua vila dan properti mengusung konsep no wall, no door, untuk memberikan pengalaman cara hidup yang berbeda," ujar Puspa, Jumat 1 Juli 2022 di lokasi.

Konsep itulah yang menjadi unggulan dan membedakan Banyan Tree Escape dengan resort-resort lainnya yang ada di Indonesia. Semua bale tidak memiliki dinding, pintu, jendela dan hanya ditutup tirai di sekelilingnya agar tamu bisa langsung tenggelam dan menyatu dengan alam.

"Karena itu resort Banyan Tree Escape hanya untuk tamu usia 18 tahun ke atas," ujar Pupsa.

3. Bangunan bale mengikuti bentuk alam di sekelilingnya dan punya kolam renang pribadi

Melepas Penat, Menyatu dengan Alam di Buahan Banyan Tree Escape BaliResort Buahan Banyan Tree Escape (Doc.Resort Buahan Banyan Tree Escape)

Setiap bale memiliki luas 125 meter persegi termasuk teras. Semua bahan dari kayu dan bahan-bahan alami lainnya yang berpijak pada konsep pembangunan berkelanjutan, sehingga bangunan bale menyatu dengan alam di sekelilingnya.

Masing-masing bale memiliki kolam renang pribadi seluas 35 meter persegi, sehingga total luas setiap bale sekitar 160 meter persegi.

Meski tanpa dinding, pintu, dan jendela, fasilitas setiap bale lengkap seperti hotel-hotel berbintang 4 atau 5 lainnya. Salah satunya ada bathup tembaga. Bathup ini terletak di pinggir bale, sehingga tamu bisa berendam di air hangat sambil menikmati pemandangan alam dari semua penjuru.

Ke-16 bale dirancang sedemikian rupa, mengikuti kontur tanah dan alam di sekelilingnya, untuk memberikan pengalaman berbeda bagi setiap tamu. Dengan konsep ini, tamu benar-benar bisa melepaskan diri dari semua kesibukan yang melelahkan, semua hiruk pikuk yang membosankan, dan menenggelamkan diri berbagi keromantisan, ketenangan, dan menyatu dengan alam.

4. Menyaksikan deretan 7 gunung dari plant base ditemani aneka minuman dan makanan terbaik

Melepas Penat, Menyatu dengan Alam di Buahan Banyan Tree Escape BaliResort Buahan Banyan Tree Escape (Doc. Buahan Banyan Tree Escape)

Selain private villa, Banyan Tree Escape juga menyediakan berbagai fasilitas dan layanan bagi para tamu. Salah satu yang menjadi jantung resort ini adalah dapur, yang menjadi tempat para chef meracik menu andalan.

Seperti bale, dapur di Banyan Tree Escape bersifat terbuka yang disebut open kitchen. Bahkan tidak ada kelambu atau pembatas lainnya yang memisahkan dapur dengan ruang tamu (living room) atau ruang tempat bersantai para tamu. Dengan demikian, tamu-tamu bisa langsung melihat aktivitas para chef meracik berbagai menu yang akan disajikan untuk para tamu, mulai dari pembuatan aneka snack, aneka minuman, makanan pembuka hingga makanan penutup.

Bahkan, para tamu bisa mengikuti kelas memasak, dan mempelajari bagaimana para chef Banyan Tree Escape mengolah bahan-bahan alami dari sekitar resort menjadi makanan bernilai tinggi di open kitchen ini.

Baik open kitchen maupun living room yang berada di satu area yang disebut plant base, keduanya terbuka. Di living room, para tamu bisa membangun kebersamaan sambil menikmati berbagai menu, dengan panorama alam yang bisa dilihat dari sudut 180 derajat. Di plant base ini, pada pagi hari atau bila cuaca cerah, kita bisa menyaksikan deretan 7 gunung sambil menghirup hangatnya teh atau kopi terbaik racikan para chef Banyan Tree Escape.

5. Menikmati tradisi kuliner Pulau Dewata dengan menu dari bahan lokal alami

Melepas Penat, Menyatu dengan Alam di Buahan Banyan Tree Escape BaliResort Buahan Banyan Tree Escape (Doc. Resort Buahan Banyan Tree Escape)

Menu-menu yang disajikan di open kitchen, 70 persen di antaranya berbahan nabati, yang diambil dari kebun Banyan Tree Escape sendiri, dan juga dari sumber lokal di sekitarnya. Dengan bahan-bahan alami, menu-menu di open kitchen diracik mengikuti tradisi kuliner Pulau Dewata.

Salah satu paket menu makan siang yang disajikan Chef Eka dan timnya, yang semuanya merupakan putra putri asli Bali, terdiri dari Timbungan Gurita yakni gurita yang dipotong-potong dengan diberi bumbu ala Bali, dimasukkan dalam bambu yang kemudian dipanggang atau bakar.

Ada juga Bebek Betutu makanan khas Bali, lalu Jukut Kelor yakni sayur daun kelor dengan kuah santan dan bumbu Bali, Jukut Paku, sayur Ares yakni sayur dari batang pisang yang masih muda, nasi kuning, kolak pisang, dan tentunya lengkap dengan kerupuk dan sambal. Menu ini disajikan untuk makan siang ramai-ramai atau komunal. 

Sementara menu untuk makan malam di antaranya ada berbagai kreasi snack, Winged Bean, Three Grain Porridge, Chinese Cabbage Steak, Grilled Fish, dan Bonny yaitu kue tar merah gelap yang berbahan buah berry lokal dan kelapa.

6. Menyehatkan tubuh, jiwa dan pikiran dengan Toja Spa

Melepas Penat, Menyatu dengan Alam di Buahan Banyan Tree Escape BaliResort Buahan Banyan Tree Escape (Doc. Resort Buahan Banyan Tree Escape)

Fasilitas lainnya yang perlu dicoba adalah Toja Spa. Toja Spa menawarkan kepada para tamu untuk menikmati pengalaman spa di tempat terbuka.

Melakukan spa di bale Banyan Tree Escape tidak hanya bisa menjadikan tubuh menjadi rileks dan segar, tapi juga jiwa dan pikiran. Toja Spa berangkat dari tradisi dan filosofi masyarakat desa Buahan dan sekitarnya, yang dilakukan di taman "terbuka" yang unik. Toja Spa sekaligus menawarkan kesehatan spiritual, yang dilakukan oleh para spesialis setempat.

7. Melukat, sound healing, yoga dan aneka kegiatan yang bisa dilakukan para tamu

Melepas Penat, Menyatu dengan Alam di Buahan Banyan Tree Escape BaliResort Buahan Banyan Tree Escape (Doc. Resort Buahan Banyan Tree Escape)

Selain menyediakan bale dan taman-taman sebagai tempat persembunyian atau tempat beristirahat yang tenang, Banyan Tree Escape juga menawarkan berbagai kegiatan yang bisa diikuti para tamu untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman unik mengenai budaya dan tradisi setempat. Kegiatan-kegiatan itu ada yang diadakan di dalam area resort, ada juga di luar resort.

Berbagai kegiatan itu sudah ada di dalam kalender acara, yang bisa dipilih oleh para tamu untuk melengkapi aktivitas selama berada di Banyan Tree Escape. Kegiatan-kegiatan yang bisa diikuti antara lain latihan berbagai jenis yoga, trekking ke air terjun dan Sungai Ayung, mencari dan mengumpulkan berbagai bahan makanan di alam liar, membuat jamu atau loloh khas Bali, mengikuti chakra dan sound healing, mengikuti  kelas ayurvedic, dan juga berbagai tradisi dan upacara Bali seperti melukat. Melukat dilakukan di sebuah pura suci di luar resort Banyan Tree Escape.

Ingin merasakan berbagai pengalaman itu? Kunjungi website Banyan Tree Escape untuk informasi dan pemesanan lebih lanjut (www.escape.banyantree.com), dan ikuti Instagram @banyantree.escape untuk cerita lainnya.

Baca Juga: Makna Melukat yang Dijalani Awkarin di Bali

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya