Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan dirinya telah menghubungi Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan untuk mengetahui informasi terkini kericuhan yang terjadi.
Dalam kesempatan tersebut Jokowi juga mengatakan dirinya akan berkunjung ke Papua awal bulan depan dalam rangka kunjungan kerja.
Jokowi mengatakan dirinya mengikuti perkembangan informasi kericuhan di Papua dan Papua Barat. Dia mengatakan sudah menghubungi Mandacan tadi pagi.
"Saya ikuti terus kok ya. Tadi pagi saya telepon Pak Gubernur Mandacan di Papua Barat untuk tanyakan mengenai Manokwari seperti apa, sudah baik, Sorong seperti apa, sudah baik. Di Fak Fak juga mulai terkondisikan baik semuanya," kata Jokowi di Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (21/8).
Jokowi menuturkan bahwa sekitar awal bulan September akan mengunjungi Papua dalam rangka kunjungan kerjanya. Hal itu juga sekaligus melihat langsung kondisi di Papua.
"Baru kita atur tetapi dalam rangka meresmikan Jembatan Holtekamp. Mungkin awal-awal bulan depan," terangnya.
Sebelumnya, dalam menanggapi kerusuhan yang terjadi di Manokwari, Papua Barat, Jokowi menyampaikan agar warga Papua harus bisa saling memaafkan satu sama lain.
Jokowi berujar, kerusuhan terjadi lantaran ketersinggungan atas insiden pengepungan di asrama mahasiswa Papua di Surabaya dan Malang. Oleh karena itu, Jokowi meminta agar tak ada lagi emosi satu sama lainnya.
"Jadi, saudara-saudaraku, pace, mace, mama-mama di Papua, di Papua Barat, saya tahu ada ketersinggungan," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (19/8).