Alasan Pilot Lion Air JT 610 Minta Kembali ke Bandara Masih Diselidiki

Setelah take off sekitar 2-3 menit, pesawat minta RTB.

Jakarta, IDN Times - Direktur Utama AirNav Novie Riyanto membenarkan tentang pilot yang sempat meminta Return of Base (RTB) atau meminta kembali ke bandara. Namun, hingga saat ini, pihaknya juga belum mengetahui penyebab pastinya kenapa pilot meminta untuk RTB.

"Apalah betul pesawat minta RTB. Betul, pesawat ini minta RTB kepada ATC dan sudah diizinkan," ungkap Novie di Bandara Soekarno Hatta, Senin (29/10).

Novie menjelaskan, permintaan RTB dari pilot tersebut dilakukan setelah 2-3 menit pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta.

"Ya jadi setelah take off sekitar 2-3 menit, pesawat minta RTB. Nah RTB, tugas kami adalah melayani karena pilot minta RTB, ATC menjawab dipersilakan, ada recording-nya," papar Novie.

Tetapi persoalannya, pihak AirNav dan KNKT masih belum mengetahui pasti kenapa pilot meminta RTB. Ketika sudah diizinkan, selang 11-12 menit, pesawat langsung hilang kontak.

Tambah Novie, saat ini masih dilakukan proses investigasi untuk mengetahui lebih detail jatuhnya pesawat Lion Air JT 610.

"Jadi prosesnya kan panjang nanti kan ada investigasinya. Investigasi berdasarkan recording, berdasarkan radar, berdasarkan black box. Jadi KNKT itu yang punya kewenangan untuk menjelaskan," ucap Novie.

Baca Juga: Keluarga Korban Pesawat Lion Air Mulai Datangi Posko di Karawang

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya