Belum Resmi Jadi Cawapres, Ma'ruf Amin Tetap Jabat Rais Aam PBNU

Jabatan Rais Aam PBNU akan dilepas setelah penetapan KPU

Jakarta, IDN Times - Bakal calon Wakil Presiden Ma'ruf Amin menghadiri acara konsolidasi organisasi menuju satu abad Nahdlatul Ulama (NU) di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Kamis malam (30/8). 

Ma'ruf mengaku konsolidasi NU malam ini tidak membicarakan posisi Ma'ruf sebagai Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Lalu, bagaimana status Ma'ruf di PBNU?

1. Ma'ruf lepas jabatan Rais Aam PBNU jika resmi jadi cawapres

Belum Resmi Jadi Cawapres, Ma'ruf Amin Tetap Jabat Rais Aam PBNUMa'ruf Amin di Mekkah (ANTARA/Istimewa)

Ma'ruf mengatakan memutuskan sebuah jabatan di NU harus melalui aturan dan mekanisme yang ada. Menurutnya, apabila dia sudah ditetapkan sebagai cawapres oleh KPU, maka ia akan menyerahkan tugas Rais Aam kepada wakilnya.

"Kalau nanti sudah ditetapkan sebagai cawapres, tentu saya harus menyerahkan tugas Rais Aam kepada wakil pejabat Rais Aam. Saya kira ada mekanisme nya, akan kami tempuh," kata Ma'ruf di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Kamis malam (30/8).

Baca Juga: Ma'ruf Amin Dilarang Pakai Simbol MUI Saat Kampanye Pilpres

2. Keputusan posisi Ma'ruf ditetapkan setelah resmi menjadi cawapres

Belum Resmi Jadi Cawapres, Ma'ruf Amin Tetap Jabat Rais Aam PBNUTwitter/@cakimiNOW

Sementara, Ketua PBNU Said Aqil Siradj mengatakan pembicaraan posisi Ma'ruf di PBNU akan diputuskan setelah dia resmi ditetapkan menjadi calon wakil presiden oleh KPU RI. Karena status Ma'ruf saat ini masih menjadi bakal calon wakil presiden.

"Kalau sudah jadi cawapres, baru diomongin. Ini kan baru bakal cawapres, tunggu tanggal 23 (September)," ujar Said pada kesempatan yang sama.

3. NU tak membicarakan masalah Pilpres di dalam acara konsolidasi

Belum Resmi Jadi Cawapres, Ma'ruf Amin Tetap Jabat Rais Aam PBNUTwitter/@cakimiNOW

Said enggan berkomentar banyak tentang konsolidasi NU malam ini untuk membantu pemenangan Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019. Ia mengatakan pemenangan Jokowi-Ma'ruf adalah urusan partai politik.

"Bukan urusan saya, urusan partai politik itu," ucap Said Aqil.

Sabar ya guys, kita tunggu penetapan capres-cawapres dari KPU. 

Baca Juga: Ma'ruf Amin Hadiri Silahturahmi Nasional NU

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya