Ini Persiapan KPU Jelang Pilkada Serentak 2018

#PilkadaSerentak2018 Pengiriman surat suara sudah rampung

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) sepertinya sudah cukup matang untuk mempersiapkan Pilkada serentak 2018, yang akan digelar pada Rabu (27/6) mendatang.

Ketua KPU Arief Budiman mengaku sering tidur larut malam karena harus memantau jalannya persiapan Pilkada di 171 daerah ini. Bahkan, untuk mandi saja, ia harus menyempatkan diri pada larut malam.

"Sudah gak ada yang teratur. Mandi, makan. Itu mandinya seringkali jam 1, jam 2, gitu. Hampir semuanya tidak teratur mulai dari satu, dua, minggu terakhir," ujar Arief dalam wawancara khusus bersama IDN Times, di Hotel Borobudur, Sabtu (23/6).

Lantas, apa saja persiapan yang sudah dilakukan KPU pada hari-hari menjelang Pilkada?

1. KPU siap menghadapi Pilkada serentak 2018

Ini Persiapan KPU Jelang Pilkada Serentak 2018IDN Times/Helmi Shemi

Arief mengatakan, dalam mempersiapkan Pilkada serentak 2018, KPU telah memantau jalannya persiapan di 34 provinisi. Monitoring dilakukan untuk melihat sejauh mana persiapan di masing-masing daerah.

"Untuk ngukur siap atau gak, biasanya di daerah kita cek personelnya, siap gak? Jangan sampai ada personel yang putus asa, dia sakit, menyerah di tengah jalan. Kita cek seluruh personel siap," kata Arief.

Monitoring personel dilakukan mulai dari provinsi, kabupaten/kota, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), hingga Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Hingga kini KPU belum menerima laporan personel yang mengundurkan diri.

"Itu saya tidak mendengar ada yang mengundurkan diri, patah semangat, itu gak ada," kata dia.

2. Pencairan anggaran di setiap daerah sudah terpenuhi

Ini Persiapan KPU Jelang Pilkada Serentak 2018IDN Times/Helmi Shemi

Selain personel, tentu hal penting selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah anggaran. Arief mengatakan KPU telah memantau anggaran di KPU provinsi dan kabupaten/kota. Anggaran untuk setiap daerah, dicairkan secara bertahap.

"Sebagian kecil saja karena anggaran itu dicairkan bertahap, ada tahapan terakhir pencairan nya sudah agak lambat. Tapi setelah kami konfirmasi, mereka menjanjikan tanggal 21 (Juni) kemarin. Itu sudah dicairkan," terang Arief.

Ia pun sudah mengonfirmasi lebih lanjut, anggaran yang sempat tersendat sudah mulai dikirim ke KPUD. "Kemarin saya sudah konfirmasi, sudah bisa dikirimkan ke KPU setempat, tinggal nanti KPU mendistribusikan ke tingkat bawah. Kabupaten/kota, kecamatan, kelurahan, sampai dengan tingkat TPS," kata Arief.

3. Pendistribusian surat suara sudah 99 persen

Ini Persiapan KPU Jelang Pilkada Serentak 2018IDN Times/Helmi Shemi

Arief menyampaikan masalah logistik juga sudah dipersiapkan dengan baik oleh KPU. Terkait distribusi surat suara, hingga kini sudah berjalan 99 persen ke setiap daerah yang melaksanakan Pilkada.

"Kami sudah cek, kalau berdasarkan laporan ya bisa dikatakan 99 persen distribusi logistik sudah sampai di kecamatan-kecamatan. Kecamatan, kelurahan desa atau ke TPS-TPS itu nanti akan di distribusikan, paling lambat satu hari sebelum hari pemungutan suara, jadi tanggal 26 (Juni), itu sudah akan tiba di TPS," kata dia.

Masalah laporan surat suara yang rusak, Airef menyatakan hal itu sudah ditangani. Apabila terdapat surat suara yang rusak, maka produsen akan diminta mencetak ulang.

"Ternyata ditemukan ada yang rusak, tidak sesuai dengan spek, jadi lalu dikumpulkan, kemudian diminta kepada produsennya untuk melakukan pencetakan ulang atau produksi ulang. Sampai jumlahnya terpenuhi, kemudian didistribusikan," ucap Arief.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya