SBY: Usai Pilpres, Hubungan Saya dengan Megawati Tetap Baik

SBY akan datang bila diundang Jokowi ke Istana Negara

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan bahwa hubungannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri baik-baik saja hingga kini.

Meski sempat beredar kabar bahwa hubungan keduanya merenggang sejak Pilpres 2004, namun SBY menyebut usai Pilpres, dia masih menjalin hubungan baik dengan Mega.

1. SBY akui hubungannya dengan para kompetitor di Pilpres 2004 dan 2009 tetap baik

SBY: Usai Pilpres, Hubungan Saya dengan Megawati Tetap BaikANTARA FOTO/Aprilio Akbar

SBY menyampaikan bahwa setelah Pemilu, para kandidat tidak perlu saling bermusuhan. Dia memiliki prinsip, sesuai Pemilu harus tetap menjalin hubungan yang baik dengan lawannya.

Dalam Pilpres 2004, kata SBY, ia berkompetisi melawan Megawati dan Hamzah Haz, Wiranto dan Amien Rais. Sementara, di Pilpres 2009, ia kembali berhadapan dengan Megawati yang kala itu didampingi Prabowo. Dia juga melawan JK yang berpasangan dengan Wiranto. Namun, ia mengaku tetap menjalin hubungan yang baik dengan para tokoh tersebut.

"Sekarang saya tetap bersahabat dengan beliau semua," kata SBY dalam video yang dirilis oleh Partai Demokrat, Senin (27/5).

Baca Juga: Dituduh Sengaja Tak Ikut Kampanye, SBY: Saya Sungguh Sedih

2. SBY sebut usai berkompetisi harus tetap menjalin komunikasi

SBY: Usai Pilpres, Hubungan Saya dengan Megawati Tetap BaikDok.IDN Times/Istimewa

SBY menyampaikan, Partai Demokrat memiliki prinsip agar tetap menjalin komunikasi usai kompetisi. Karena itulah, SBY tak melarang saat Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersilaturahmi dengan Jokowi.

"Kami berprinsip, dalam kompetisi memang ikhtiar dan perjuangan untuk menang harus kita lakukan sekuat tenaga. Namun setelah selesai, ya selesai. Tak berarti kita harus putus hubungan selamanya," terang SBY.

3. SBY mengaku akan datang ke undangan Jokowi bila ada di Jakarta

SBY: Usai Pilpres, Hubungan Saya dengan Megawati Tetap BaikIDN Times/Teatrika Handiko Putri

SBY pun mengaku apabila dirinya ada di Jakarta saat Jokowi mengundang AHY ke Istana, maka dia akan hadir. Menurutnya, undangan tersebut memang diperuntukkan kepada mantan Presiden RI.

"Kalau kemarin saya berada di Jakarta dan diundang oleh Presiden Jokowi, saya pasti datang. Sama dengan kedatangan Pak Habibie dan Ibu Megawati," jelasnya.

Baca Juga: Ricuh Setelah Pengumuman Rekapitulasi Pilpres, Ini Pesan Tegas SBY

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya