Telkom Dukung Digitalisasi Jawa Timur melalui Event Business Insight

28 Mar 2023, 14:50 WIB

Telkom menyelenggarakan kegiatan Business Insight dengan tema “Accelerate Your Business Performance Through Digital Transformation” (Dok. Telkom)

Jakarta, IDN Times – Sebagai salah satu program dalam akselerasi digitalisasi nasional, khususnya wilayah Jawa Timur dan sekitarnya, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menyelenggarakan kegiatan Business Insight. Kali ini, Telkom mengusung tema “Accelerate Your Business Performance Through Digital Transformation” dan menyelenggarakannya di Surabaya, pada 21 Maret 2023.

Acara ini bertujuan untuk memberikan insight mengenai roadmap digitalisasi Jawa Timur sekaligus komitmen Telkom dalam mendukung percepatan penerapan teknologi digital di sektor pemerintahan dan industri. Turut hadir pada acara ini EVP Telkom Regional V Djatmiko dan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Adhy Karyono A.KS., M.AP, dan CEO Marketeers, Council MarkPlus, Inc., Iwan Setiawan.

Lalu, Business Insight kali ini juga menghadirkan 3 narasumber ahli pada sesi sharing session sebagai puncak acara. Salah satunya adalah Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Bapenda Provinsi Jatim Sungging Purwokoadi, dengan materi Samsat 4.0 yang memanfaatkan produk digital Telkom Omni Communication Assistant (OCA) untuk SMS Blast.

Hadir pula, PGS Pimpinan Divisi Human Capital Bank Jatim Slamet Purwanto, yang menghadirkan sesi diskusi mengenai pengembangan SDM melalui transformasi digital yang memanfaatkan produk digital Telkom Pijar Corpu dan Deputy EVP CX & Digitization Telkom Fauzan Feisal yang membawakan materi terkait kerangka kerja dan pendekatan ekosistem digital.

1. Perdalam potensi manfaat dari digitalisasi

ilustrasi menuju era digitalisasi (unsplash.com/KOBU Agency)

Dalam sambutannya, EVP Telkom Regional V Djatmiko menyampaikan, penyelenggaraan acara Business Insight ini dapat memberikan pengalaman dan pengetahuan lebih dalam terkait digitalisasi. Ia juga mengungkapkan, pentingnya bertransformasi dan memanfaatkan teknologi digital di semua sektor industri.

“Karena saat ini, digitalisasi banyak membuka potensi kerja sama dari berbagai aspek. Untuk itu TelkomGroup melalui ekosistem digital yang dimiliki berkomitmen untuk selalu mendukung akselerasi digital di seluruh wilayah Indonesia,” ujar Djatmiko.

2. Penguatan digitalisasi di Jawa Timur

ilustrasi digitalisasi (pexels/pixabay)

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Adhy Karyono A.KS., M.AP, memaparkan strategi Jawa Timur dalam menghadapi digitalisasi. Menurutnya, sudah ada inovasi-inovasi yang dilakukan oleh pemerintah daerah, serta kebijakan dan implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang mengadopsi proses-proses digital.

Mendukung paparan tersebut, Telkom juga menyampaikan insight, seperti roadmap digitalisasi di wilayah Jawa Timur, pentingnya shifting dari tradisional ke digital, tren perkembangan teknologi digital, serta penyampaian portofolio TelkomGroup guna mendukung transformasi digital yang dilakukan pada masing-masing sektor.

3. Sediakan pula showcase produk digital telkom

IndiHome, layanan fixed broadband unggulan milik PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) turut serta mendukung perhelatan bergengsi Mandalika GP Series di Mandalika di Pertamina Mandalika Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada 18-20 Maret 2022. (Dok, Telkom)

Selain sharing session, Telkom juga menggelar showcase berupa booth pameran di lokasi untuk dapat dilihat secara langsung selama kegiatan berlangsung. Tujuannya untuk memperkuat pemahaman peserta terkait produk digital Perseroan. Para peserta pun dapat berinteraksi secara langsung ke masing-masing booth ekosistem digital Telkom.

Beberapa diantaranya adalah showcase MetaNesia (metaverse), TOMPS (project monitoring), Bigbox (big data), Flou (cloud), Antares (IoT), Netmonk (network monitoring), Sprinthink (pelatihan dan pengembangan SDM), Admedika (digital healthcare service), OCA (omnichannel communication/CRM), Pijar Corpu (pembangunan SDM), dan Metranet (solusi layanan digital services).

Akhir kata, kegiatan ini diharapkan dapat menjawab tantangan industri digital yang ada, khususnya pada sektor pemerintahan dan industri di wilayah Jawa Timur. Dengan ini, digitalisasi bisa mengakselerasi peningkatan produktivitas daerah melalui penyediaan layanan terbaik bagi masyarakat. (WEB)