Tetangga Jokowi Sokong Rumah untuk Markas Prabowo-Sandiaga?

Untuk memaksimalkan kekuatan di markas PDIP itu, kata Dahnil, kubu Prabowo-Sandi akan membangun posko pemenangan di beberapa titik yang dinilai menjadi perebutan suara paling tinggi.

“Itu markas BPN Prabowo-Sandiaga nanti teman-teman (relawan) akan banyak, bukan hanya di Solo. Jadi kita mau melakukan intensifikasi di Jawa Tengah, khususnya di daerah-daerah yang kita anggap kita masih bersaing sengit, kalah nya masih kecil. Jadi kita mau mengintensifkan Solo, Solo Raya kemudian daerah Tapal Kuda kita akan fokus ke situ,” kata dia.

Upaya tersebut, kata Dahnil, akan berbuah manis. Sebab di Solo ada peningkatan dukungan pada Prabowo-Sandi yang cukup signifikan meskipun pihaknya belum memusatkan kampanye di daerah tersebut. Ia optimis tingkat elektabilitas pasangan capres nomor urut 02 akan menyalip Jokowi-Ma’ruf.

“Pogresifitas nya itu luar biasa, cepat sekali. Bahkan, kami prediksi satu bulan ini bisa menyaingi survei-survei Jokowi dan Pak Ma’ruf, karena dalam waktu satu bulan saja perubahan hasil survei Pak Prabowo-Sandi itu naiknya luar biasa. Dari misalnya 30 persen itu bisa sampai 45, jadi geraknya cepat sekali sekitar 15 persen dalam waktu satu bulan. Kami yakin ini lebih cepat dalam waktu satu bulan,” klaim dia.

Dahnil mengatakan berdasarkan temuan timnya di lapangan, kelompok marginal di Solo melihat pasangan Prabowo-Sandiaga punya komitmen terhadap rakyat kecil.

“Banyak kelompok marginal di Solo menganggap hari ini mereka melihat Pak Prabowo punya komitmen terhadap rakyat kecil, keberpihakan terhadap petani dan buruh,” kata Dahnil.

Sementara, Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno akan memusatkan kampanyenya di markas baru daerah Jawa Tengah pada Januari 2019. Namun, yang dipindahkan adalah markas pribadi.

“Bukan (markas BPN), buat saya pribadi,” kata Sandiaga di Jakarta Pusat, Senin (18/12).

Sedangkan, markas Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga yang berada di Jalan Sriwijawa, Jakarta Selatan, tetap berada di lokasi tersebut.

“Jadi untuk memudahkan koordinasi dan mobilisasi, kita akan mulai beraktivitas dengan memindahkan markas pemenangan saya ke Jateng mulai Januari,” ujar Sandiaga.