DPR: Sistem Multisyarikah Haji, Jadi Titik Awal kekacauan

Intinya sih...
Tidak sesuai standar pelayanan hajiAnggota Komisi V DPR RI menilai pengadaan bus sekolah sebagai armada pengangkut jemaah ke Armuzna tidak sesuai standar pelayanan haji.
Harus dievaluasiMinimnya koordinasi antarpihak terkait memicu perlunya evaluasi sistem transportasi haji, khususnya saat puncak ibadah.
Upaya pemerintah tekan biaya haji jangan berdampak pada penurunan kualitas pelayananPemerintah diingatkan agar upaya menekan biaya haji tidak berdampak pada penurunan kualitas pelayanan terhadap jemaah.
Jakarta, IDN Times - Anggota Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI, Sriyanto Saputro menyoroti buruknya kualitas transportasi jemaah haji Indonesia selama puncak haji di Armuzna. Ia menyayangkan penggunaan bus sekolah yang dinilai tidak layak serta keterlambatan kedatangan bus yang menyebabkan jemaah harus menunggu hingga berjam-jam di tengah cuaca ekstrem.
“Dengan sistem multisyarikah seperti sekarang, ini menjadi titik awal dari kekacauan. Koordinasi yang lemah membuat jemaah kita harus menunggu jemputan selama berjam-jam di bawah panas yang sangat ekstrem,” ujar Sriyanto kepada dalam keterangannya di Makkah, Arab Saudi, dikutip Senin (16/6/2025).