TNI AD Fair 2025, Pesta Rakyat ala Tentara di Monas

Sejak hari pertama, masyarakat dapat melihat langsung alutsista modern TNI AD, mulai dari Tank Harimau, Panser Anoa, Meriam Caesar 155 mm, MLRS Astros II, Radar CM200, Starstreak LML, hingga helikopter Apache AH-64, Bell 412, Fennec AS 550, dan Mi-17V5.

Puluhan ribu warga juga antusiasme mengunjungi 22 stand jajaran TNI AD yang menampilkan beragam informasi, layanan, hingga permainan edukatif. Salah satu stand paling ramai adalah stand penerimaan prajurit TNI AD yang menjadi magnet generasi muda, untuk mengetahui jalur masuk TNI secara transparan dan tanpa biaya.

Dalam kesempatan itu, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menegaskan, kehadiran TNI AD Fair bukan sekadar pameran, tetapi sarana kebersamaan dengan rakyat.

“Jadi hari ini Angkatan Darat mendukung acara TNI Fair dalam rangka HUT TNI. Memang kalau kita lihat berulang kali, masyarakat sangat antusias untuk melihat perlengkapan kita (TNI AD). Ini juga sarana hiburan buat mereka, juga generasi atau anak-anak yang mudah-mudahan jadi generasi penerus kami ke depannya,” ujarnya.

Antusiasme masyarakat makin tinggi dengan hadirnya Rumah Sakit Lapangan (Rumkitlap) yang membuka layanan kesehatan gratis, donor darah, hingga pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) yang mengajarkan keterampilan pertolongan pertama dalam situasi darurat kepada para pengemudi ojek online.

Selama dua hari, ribuan masyarakat mendapat manfaat, mulai dari pemeriksaan laboratorium (557 orang), fisioterapi (204 orang), HRV dan timbangan metabolik (348 orang), hingga layanan radioterapi (390 orang). Kehadiran RSPAD, RS Ridwan, dan RS Ciremai dalam kegiatan ini menjadi bukti kepedulian nyata TNI AD di bidang kesehatan.

Pusbekangad juga menunjukkan profesionalismenya melalui pengoperasian Dapur Lapangan yang setiap hari menyajikan makanan gratis bagi masyarakat. Tercatat 1.700 porsi nasi boks dibagikan pada hari pertama, dan 3.000 porsi pada hari kedua.

Tak hanya itu, TNI AD juga memborong es krim dari pedagang keliling sebanyak 300 porsi pada hari pertama dan 600 porsi pada hari kedua, untuk dibagikan kepada masyarakat. Langkah sederhana ini bukan hanya menghadirkan keceriaan bagi masyarakat, tetapi juga menjadi bentuk nyata dukungan TNI AD terhadap UMKM rakyat kecil.

“Senang banget, dagangan saya diborong sama Bapak Tentara. Terima kasih banyak Pak,” ungkap seorang pedagang es krim yang dagangannya habis diborong TNI AD untuk dibagikan secara gratis kepada pengunjung TNI AD Fair 2025.

Kemeriahan juga terasa di panggung hiburan rakyat. Kartika Orchestra Ditajenad dan band-band dari berbagai satuan TNI AD bergantian menghibur pengunjung dengan alunan musik yang membangkitkan semangat.

Tidak ketinggalan fun games interaktif, 4.000 cup kopi gratis, serta pembagian souvenir menarik berupa mug dan gantungan kunci untuk 6.600 pengunjung pertama, membuat suasana semakin hangat dan berkesan.

Hari kedua TNI AD Fair makin istimewa, dengan kehadiran Panglima Run 2025 yang diikuti 8.312 peserta, terdiri dari prajurit TNI-Polri sekitar 682 orang, komunitas lari, dan masyarakat umum.

KSAD bersama Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi R, serta para Kepala Staf Angkatan juga ikut ambil bagian berlari bersama ribuan peserta dalam suasana sportivitas dan kebersamaan.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menyampaikan apresiasi atas antusiasme luar biasa masyarakat.

“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah hadir dan meramaikan TNI AD Fair 2025. Antusiasme ini menunjukkan betapa besar kecintaan rakyat kepada TNI AD, sekaligus menjadi pemicu bagi kami untuk terus meningkatkan pengabdian demi bangsa, negara, dan masyarakat,” katanya.