Usai Diperiksa KPK, Wali Kota Bandung Yana Mulyana Diborgol

Ada 6 orang yang ditangkap oleh KPK

Jakarta, IDN Times - Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, sudah selesai menjalani pemeriksaan usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT). Ia keluar dari ruang pemeriksaan dengan tangan diborgol dan memakai rompi oranye tahanan KPK, Minggu (16/4/2023) dini hari.

Selain Yana Mulyana, terdapat tiga orang lain yang juga diborgol dan memakai rompi oranye. Dalam kasus ini, terdapat 6 orang yang diperiksa. Namun 2 orang di antaranya terpapar COVID-19 sehingga tidak bisa ditampilkan dalam penjelasan KPK. Mereka juga digiring dengan pengawalan ketat.

Diketahui, Yana Mulyana kena OTT KPK pada Jumat, 14 April 2023. Saat ditangkap, KPK menemukan uang yang diduga hasil suap pengadaan CCTV dan internet untuk proyek Smart City Kota Bandung.

Ini adalah OTT ketiga KPK pada April 2023. Sebelum Yana, KPK menangkap tangan pejabat DJKA Kementerian Perhubungan dan Bupati Kepualauan Meranti, Muhammad Adil.

Sebagai informasi, Yana Mulyana tertangkap tangan KPK menerima suap pengadaan CCTV dan internet pada Jumat malam. Ia merupakan Wali Kota Bandung sisa masa jabatan periode 2018-22023.

Mengutip situs resmi Pemkot Bandung, Yana Mulyana merupakan seorang pengusaha dan politikus yang lahir pada 17 Februari 1965. Ia berhasil menjadi Wali Kota Bandung karena menggantikan Oded Muhammad Danial yang meninggal dunia karena serangan jantung pada Jumat, 10 Desember 2022.

Politikus Partai Gerindra ini memiliki bisnis properti dan sejumlah lini bisnis lain. Selain itu, ia disebut sebagai sosok pendiri radio Rase FM pada 1987.

Yana berkiprah sebagai pengusaha serta memimpin sejumlah organisasi Ketua PSSI Kota Bandung, REI (Real Estate Indonesia) Jawa Barat, hingga HIMI Jawa Barat.

Baca Juga: [BREAKING] Wali Kota Bandung Yana Mulyana Terjaring OTT KPK

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya