Tuan Rumah KTT ASEAN, Pemprov DKI: Jaga Wajah Bangsa di Mata Dunia

09 Sep 2023, 17:41 WIB

Pj. Gubernur Heru Ajak Warga Sukseskan KTT ASEAN, Gandeng Ditlantas Polda Metro Jaya Atur Mobilitas. (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Jakarta, IDN Times - DKI Jakarta sukses menjadi tuan rumah pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN 2023. Pemprov DKI Jakarta menilai, KTT ASEAN menjadi peluang untuk menjalin hubungan diplomatik sekaligus meningkatkan kerja sama ekonomi dengan negara-negara ASEAN.

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Joko Agus Setyono, mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para delegasi negara anggota dan mitra ASEAN selama berada di Ibu Kota. Mulai dari pembenahan infrastruktur jalan, perawatan taman, revitalisasi trotoar, peningkatan kebersihan, hingga penataan lingkungan.

Ia pun menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam forum dari negara-negara ASEAN tersebut.

"Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh pihak yang terlibat. Kerja sama dan sinergi kita menjadi hal yang sangat penting dalam mendukung kesuksesan acara dan menjaga wajah bangsa di mata dunia," ujar Joko, dilansir dari siaran pers, Sabtu (9/9/2023).

1. Siagakan petugas medis dan ambulans di lokasi kegiatan

Ilustrasi mobil ambulans. IDN Times/Muhamad Iqbal

Berbagai upaya dilakukan Pemprov DKI Jakarta dalam menyelenggarakan KTT ASEAN, salah satunya Dinas Kesehatan yang menyiagakan petugas medis yang terdiri dari dokter dan perawat serta mobil ambulans di beberapa titik lokasi kegiatan.

Kolaborasi Satgas Evakuasi juga dihadirkan sebagai langkah antisipasi terjadinya kondisi bencana oleh tim ambulans Dinkes DKI, tim ambulans PMI DKI Jakarta dan Satgas Evakuasi dari TNI. Termasuk pemantauan terhadap perkembangan prevalensi penyakit di wilayah Jakarta yang dilakukan tim surveilans Dinkes DKI.

2. Hadirkan Abang dan None serta penari-penari untuk ciptakan momen bersejarah

ilustrasi - Edgar Tristan Saleh-Lulu Thariqa Al Afifah terpilih menjadi Abang dan None Jakarta Selatan 2022 dalam "Malam Final Pemilihan Abang None Jakarta Selatan 2022", di Jakarta, Sabtu (30/7/2022). (ANTARA/Lia Wanadriani Santosa)

Tak hanya itu, Dinas Kebudayaan (Disbud) dan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta juga mempersiapkan secara maksimal penyambutan para delegasi antara lain dengan menghadirkan 36 Abang dan None Jakarta tahun 2022. Termasuk para penari terbaik di VIP Room Bandara Soetta.

"Ini ditujukan untuk menjaga kelestarian budaya dan seni di ibu kota sekaligus menciptakan momen bersejarah pada kegiatan internasional," ujar Joko.

3.Atur lalu lintas untuk kurangi kemacetan selama gelaran KTT ASEAN

ilustrasi melanggar lalu lintas (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Kemudian, Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan DKI Jakarta juga bersinergi dengan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Dinas Perhubungan Jawa Barat, Dinas Perhubungan Banten, dan Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) dalam menerapkan pembatasan terhadap mobil angkutan barang yang melintas di empat ruas tol di Jakarta.

Keempat tol itu adalah Cawang-Tomang-Pluit, Tomang-Pluit, Kembangan-Tomang dan Pluit-Kamal Muara. Kemudian, pengaturan arus lalu lintas juga dilakukan di 29 ruas jalan yang menjadi rute lintasan KTT ke-43 ASEAN.

Tak hanya itu, kebijakan Work From Home (WFH) juga diterapkan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI sebanyak 75 persen pada 4-7 September 2023 guna mengantisipasi kemacetan lalu lintas selama kegiatan berlangsung.

"Prestasi dan semangat ini harus kita lanjutkan. Terlebih pada penyelenggaraan kegiatan berkelas internasional seperti saat ini. Semoga seluruh kesepakatan yang telah dihasilkan pada konferensi ini dapat menjadi langkah kemajuan bagi ASEAN selanjutnya," ucap Joko.