Waspada Cuaca Ekstrem Akibat La Nina hingga OPM Klaim Kuasai Bandara
Ilustrasi Siklon Tropis di Indonesia ( ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia pada akhir tahun. Badai La Nina akan terjadi di akhir 2021 hingga awal 2022.
Pemerintah pun bersiap menghadapi cuaca ekstrem yang dipicu La Nina. Tak hanya soal cuaca ekstrem, pembaca IDN Times sepanjang Jumat 29 Oktober 2021 juga menyoroti soal kekosongan juru bicara Presiden Joko "Jokowi" Widodo hingga aksi TPNPB-OPM yang mengklaim telah menguasai Bandara Sugaga Papua.
Artikel-artikel ini dirangkum dalam #IndonesiaHariIni.
1. La Nina mengancam
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi akan terjadi La Nina pada akhir 2021 hingga awal 2022. Menteri Koordinasi Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, meminta semua waspada dan bersiap dengan peringatan dini tersebut.
"Semua hati-hati, sudah ada peringatan dini dan akurasi dari BMKG dari waktu ke waktu saya lihat semakin hebat, ayo kita semua mendengar wake up call ini," ujar Luhut. Selengkapnya baca di sini.
2. TPNPB-OPM klaim kuasai Bandara Sugapa Papua
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). (dok. TPNPB-OPM)Baca Juga: Waspada, 4 Provinsi Ini Rawan Bencana Imbas La Nina
Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) Sebby Sambom mengonfirmasi penyerangan di kawasan Bandara Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat (29/10/2021) pukul 16.00 WIT.
Sebby membenarkan TPNPB-OPM membakar Kantor Airnav yang berada di kawasan Bandara Sugapa. Simak pernyataan Sebby di sini.
Editor’s picks
3. Juru bicara untuk Jokowi
Menteri BUMN Erick Thohir mendampingi Presiden Jokowi dalam peresmian pabrik biodiesel di Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (21/10/2021). (dok. IDN Times/Istimewa)Posisi juru bicara Presiden Joko "Jokowi" Widodo kini sedang lowong. Sebab, Fajdroel Rachman yang sebelumnya menjabat sebagai juru bicara diangkat menjadi Duta Besar Indonesia untuk Kazakhstan. Tanda tanya kini muncul di benak publik, apakah posisi yang ditinggalkan oleh Fadjroel masih perlu untuk diisi.
Pakar komunikasi politik, Hendri Satrio, menilai Jokowi masih perlu juru bicara untuk sisa tiga tahun kepemimpinannya ke depan. Apa saran dia untuk pemerintah? Baca di tautan ini.
4. Syarat terbang terbaru Jawa-Bali, boleh pakai antigen saja
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)Pemerintah kembali menerbitkan aturan baru terkait syarat penerbangan dalam Jawa-Bali, dari dan ke Jawa-Bali, dan daerah di luar Jawa-Bali. Salah satu syarat terbaru tersebut adalah memperbolehkan penggunaan hasil antigen untuk penerbangan daerah di luar Jawa-Bali.
Aturan baru tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) Menteri Perhubungan Nomor 93 Tahun 2021. Aturan ini merupakan perubahan atas SE Nomor SE 88/2021 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Udara pada Masa Pandemik COVID-19. Baca terus lanjutannya di sini.
5. Timnas U-23 gagal ke Piala Asia
Timnas Indonesia Senior saat tampil di pertandingan (IDN Times/Herka Yanis)Timnas U-23 Indonesia gagal meraih kemenangan dalam laga kedua Kualifikasi Piala Asia U-23 2022. Berhadapan dengan Australia di Stadion Republican Central, Tajikistan, Jumat (29/10/2021) malam, skuad Garuda Muda kalah dengan skor tipis 0-1.
Gol tunggal kemenangan Australia di laga ini dicetak oleh Patrick Wood pada menit sembilan. Akibat kekalahan ini, Timnas U-23 gagal melangkah ke putaran final Piala Asia U-23 2022, setelah kalah agregat 2-4 dari Australia. Baca selengkapnya di link berikut.
Baca Juga: KSAD Andika Lepas Jokowi di Soetta, Tanda Terpilih Jadi Panglima TNI?
Topik:
Berita Terkini Lainnya
