UNICEF: 1 dari 11 Laki-Laki Pernah Alami Kekerasan Seksual

Jakarta, IDN Times - Kekerasan seksual bukan hanya terjadi pada perempuan saja. Nyatanya, pengalaman buruk ini juga dialami laki-laki.
Diperkirakan, ada 240 hingga 310 juta anak laki-laki dan pria dewasa, atau sekitar satu dari 11, pernah mengalami pemerkosaan atau kekerasan seksual selama masa anak-anak. Perkiraan ini meningkat menjadi antara 410 dan 530 juta jika bentuk non kontak yakni secara daring atau verbal disertakan.
Satu dari delapan anak perempuan dan perempuan di seluruh dunia setidaknya pernah mengalami kekerasan seksual atau pemerkosaan selama hidupnya sebelum usia 18 tahun.
Menilik persoalan itu, Direktur Eksekutif UNICEF Catherine Russell mengatakan, kekerasan seksual pada anak merupakan noda pada hati nurani moral manusia.
“Kekerasan seksual menimbulkan trauma yang dalam dan berkepanjangan, sering kali oleh seseorang yang dikenal dan dipercayai anak, di tempat-tempat yang seharusnya membuat mereka merasa aman,” kata dia, dikutip Senin (14/10/2024).
1. Kekerasan seksual pada masa usia 14 hingga 17 tahun
UNICEF juga mencatat, sebagian besar kekerasan seksual pada anak terjadi selama masa remaja, dengan lonjakan signifikan antara usia 14 dan 17 tahun.
Studi menunjukkan anak-anak yang mengalami kekerasan seksual lebih mungkin mengalami pelecehan berulang. Tak pelak, menerapkan intervensi yang ditargetkan selama masa remaja, sangat penting memutus siklus tersebut dan mengurangi dampak jangka panjang dari trauma.