Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Patok dipasang di sawah yang akan dibangun ring road. IST
Patok dipasang di sawah yang akan dibangun ring road. IST

Madiun, IDN Times - Pemerintah pusat merencanakan proyek pembangunan jalur lingkar (ring road) timur yang melintasi wilayah Kota Madiun dan Kabupaten Madiun. Kini, pihak Pemkot tengah menjalankan sejumlah langkah sebagai syarat terealisasi program yang bakal menyerap APBN senilai Rp600 miliar itu. Langkah ini dilakukan untuk mengurangi volume kendaraan yang melintasi pusat Kota Madiun.

"Pematokan lahan untuk pembangunan sudah berjalan," kata Wali Kota Madiun, Maidi, Jumat (26/2/2021).

1. Upayakan MoU dengan Pemkab Madiun

Wali Kota Madiun Maidi membagikan masker. Istimewa

Pematokan dilakukan di areal persawahan dan permukiman di wilayah Kecamatan Taman. Dalam waktu dekat dokumen pengadaan lahan akan dibuat dan dikonsultasikan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Bakorwil Madiun. 

"Syarat administrasi kami selesaikan dulu. Termasuk MoU (nota kesepahaman) dengan Pemkab Madiun," ujar Maidi. 

2. Melintasi sisi timur Kota Madiun

Jalur yang nantinya dilintasi ring road timur Kota Madiun. IDN Times/Nofika Dian

Nantinya, pintu masuk ring road timur itu berada di dekat terminal kargo, Kota Madiun. Kemudian melintasi Kelurahan Tawangrejo, Kelun, Rejomulyo, Pilangbango, dan Kanigoro. 

Selepas itu, melewati sebagian wilayah wilayah Kabupaten Madiun, yakni Desa Tempursari, Munggut, dan Sidorejo. Adapun pintu keluarnya di jalur arteri Madiun - Ponorogo. 

3. Disiapkan untuk kendaraan berat

Ilustrasi Infrastruktur Jalan Kota (IDN Times/Arief Rahmat)

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Madiun, Suwarno mengatakan bahwa untuk MoU dengan Pemkab Madiun diupayakan dapat terealisasi tahun ini. "Kami juga menyiapkan dokumen lain, seperti angka lalu lintas dan pengadaan lahan," ujar dia. 

Sementara itu, ring road timur dinilai cukup penting untuk mengurai arus lalu lintas yang masuk wilayah perkotaan. Terutama untuk kendaraan berat maupun bus antar kota - antar provinsi. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team