Gilbert Simanjuntak, anggota DPRD DKI Jakarta dari PDIP. (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)
Sebelumnya, Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP, Gilbert Simanjuntak menilai anggaran kunjungan dapil sebesar Rp 49 Miliar yang diajukan pada Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPDB) DKI Jakarta Tahun Anggaran 2022 masih kecil jumlahnya.
“Dengan melihat bentuk pertemuan seperti reses dan sosper, maka jumlah (kurang lebih) Rp35 juta per bulan sebenarnya kecil,” kata Gilbert saat dihubungi IDN Times, Rabu (17/11/2021).
Menurut perhitungan Gilbert, total anggaran Rp49 miliar yang diajukan nantinya akan diberikan kepada 106 anggota DPRD DKI Jakarta lalu dibagi 12 bulan. Gilbert menerangkan, dana kunjungan dapil ini diajukan atas permintaan masyarakat yang ingin para anggota DPRD tidak hanya turun saat kampanye saja.
“Jumlah sebesar itu sesuai permintaan masyarakat agar kita turun sesudah jadi anggota dewan, jangan cuma sewaktu kampanye,” tutur dia.
Di samping itu, Gilbert menuturkan, uang ini akan dikelola oleh pihak ketiga yakni Sekretaris Dewan DPRD DKI Jakarta. Sehingga uangnya tak masuk ke kantong anggota DPRD langsung.
“Pertanggungjawaban pelaksanaan menggunakan e-budget APBD, artinya item yang jadi pertanggungjawaban sesuai harga satuan di e-budget,” terang dia.