Berjualan di Tengah Demo Mahasiswa, Pedagang Ini Untung 5 Kali Lipat

#LawanarogansiDPR #MillennialBergerak

Jakarta, IDN Times - Gerakan mahasiswa menolak pengesahan rancangan undang-undang kontroversial, seperti RKUHP, RUU Pemasyarakatan, RUU Pertanahan, RUU Minerba, dan Undang-undang KPK, membawa berkah bagi para pedagang makanan dan minuman di depan Gedung DPR, Selasa (24/9).

"Bagi kami pedagang, demo kayak gini berkah," kata pedagang bernama Jangkung (56) kepada IDN Times, Selasa (24/9).

Jangkung sehari-hari menjajakan sate taichan dan minuman di kawasan Senayan. Ia memindahkan gerobak dagangannya ke area demo sejak kemarin sore.

"Saya sudah sejak kemarin sore jam 5, terus pulang jam 10 malem. Hari ini jaga dari pagi tadi," tambahnya.

Bermodalkan 10 kardus minuman kemasan dari rumahnya, Jangkung mendapat keuntungan hingga lima kali lipat. Kalau biasanya sehari dia meraup Rp100-Rp150 ribu, di tengah demonstrasi dia bisa membawa pulang hingga Rp500 ribu.

"Tergantung bawa berapa banyak. Ini aja 10 kardus sudah habis."

Suasana demonstrasi mahasiswa mengingatkan dirinya 21 tahun silam. Kala itu, Mei 1998, dia ikut bersama mahasiswa menggulingkan rezim Orde Baru Soeharto.

"Dulu mah sampai anarki. Sekarang kan damai nih. Ya moga-moga aja gak kayak dulu," harapnya.

Baca Juga: Massa Demo di Patung Kuda Mau Pinjam Mobil Polisi untuk ke DPR

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya