Ironis! Begini Kronologi Wadir Reserse Narkoba Kalbar Selundupkan Sabu

Petugas yang membasmi narkoba malah pakai narkoba, miris!

Jakarta, IDN Times - Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Kalimantan Barat AKBP Hartanto terciduk ketika hendak menyelundupkan narkoba jenis sabu seberat 23,8 gram dari Jakarta ke Kalimantan Barat. Ia ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (28/7).

Lantaran kedapatan membawa barang haram, Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol M. Iqbal memastikan bahwa yang bersangkutan telah dicopot dari jabatannya dan tengah menjalani pemeriksaan dari Divisi Propam.

"Sebentar lagi akan dilimpahkan (berkasnya dari Mabes) ke Polda Metro Jaya karena locus delicty-nya di wilayah hukum Polda Metro Jaya," kata Iqbal di Mabes Polri, Jakarta Pusat, Selasa (31/7).

Lantas, bagaimana kronologi tersangka menyelundupkan sabu dan apa motifnya?

1. Tersangka ke Ibu Kota dalam kepentingan pengembangan kasus

Ironis! Begini Kronologi Wadir Reserse Narkoba Kalbar Selundupkan SabuIDN Times/Sukma Shakti

Berdasarkan penuturan Iqbal, yang bersangkutan sedang bertugas ke Jakarta untuk kepentingan pengembangan kasus.

"Namun yang bersangkutan melakukan perbuatan di luar kewenangan yaitu 23,8 gram sabu untuk digunakan sendiri. Tertangkaplah di Bandara Soetta," lanjutnya.

Baca Juga: Merata, Begini Sebaran Kasus Perdagangan Sabu di Jawa Timur

2. Tersangka mengonsumsi sabu dengan timnya

Ironis! Begini Kronologi Wadir Reserse Narkoba Kalbar Selundupkan SabuIDN Times/Linda Juliawanti

Hartanto tiba di Jakarta tidak sendiri. Ia bersama seluruh timnya diduga terlibat dalam penyalahgunaan wewenang dalam kasus ini.

"(Diduga menggunakan sabu) dengan timnya. Nanti kita akan lakukan pengecekan. Memang timnya duluan (tiba di Jakarta), tapi yang bersangkutan menyusul dari Kalbar," papar mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya itu.

3. Tersangka ingin pulang ke Makassar karena menjenguk istrinya

Ironis! Begini Kronologi Wadir Reserse Narkoba Kalbar Selundupkan SabuIDN Times/Ardiansyah Fajar

Tersangka diamankan oleh petugas aviation security setelah alat pemindai tubuh atau x-ray mendeteksi keberadaan barang haram. Rencananya, ia ingin kembali ke Makassar untuk menjenguk istrinya yang sedang sakit.

"Oknum AKBP H ini ingin kembali ke Makassar untuk besuk istri yang sakit karena ketinggalan pesawat lewatlah Surabaya. Di saat mau check-in di situ, petugas menemukan barang terlarang," ujarnya.

Kendati sudah diamankan, Iqbal belum bisa membeberkan lebih lengkap sejauh mana yang bersangkutan memiliki ketergantungan dengan zat narkotika sejak kapan.

Baca Juga: Bawa Sabu, Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar Ditangkap

Topik:

  • Sugeng Wahyudi

Berita Terkini Lainnya