Lombok Diterjang Gempa 7,0 SR, Ini 3 Rekomendasi Badan Geologi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gempa bumi berkekuatan 7,0 Skala Richter (SR) mengguncang Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu (5/8) pukul 18.46 WIB.
Menanggapi situasi tersebut, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyarankan tiga hal yang harus diperhatikan, demi keselamatan warga setempat.
Apa sih rekomendasinya?
1. Masyarakat diimbau tetap tenang
Imbauan pertama, Jonan meminta supaya warga NTB tidak panik dan termakan kabar hoax atau berita bohong.
"Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti arahan serta informasi dari pemerintah daerah dan BPBD setempat. Jangan terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempa bumi dan tsunami," imbau Jonan melalui keterangan tertulis yang disebarkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Minggu (5/8).
Baca Juga: BREAKING: Cerita Kepanikan Penumpang di Bandara Lombok saat Gempa
2. Masyarakat diharapkan siaga menghadapi gempa susulan
Editor’s picks
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, gempa susulan sempat terjadi beberapa kali. Soal hal itu, Jonan berharap, masyarakat NTB tetap siaga menghadapi gempa susulan, meski skalanya tidak menyentuh angka 7,0 SR.
"Gempa bumi susulan akan lebih kecil dari gempa bumi utama, namun masyarakat diharapkan tetap waspada," kata dia.
3. Masyarakat diminta menjauhi bibir pantai
Terakhir, BMKG menyatakan gempa yang terjadi berpotensi memicu tsunami. Oleh karenanya, penduduk yang tinggal di sekitar bibir pantai, khususnya di Lombok, diminta mencari tempat yang lebih aman.
"Buat warga sekitar pantai Lombok Utara harap menghindari wilayah sekitar pantai dan mencari tempat yang lebih tinggi," kata Jonan.
Kita berdoa agar gempa susulan dan potensi tsunami di Lombok segera mereda ya guys.
Baca Juga: Bandara Lombok Kembali Beroperasi Pasca-Gempa