Satwa di Ragunan rutin check up
Perawatan sesuai standar kesejahteraan satwa dilakukan secara rutin melalui pengecekan medis dan general check-up oleh tim medis Ragunan.
Jakarta, IDN Times - Sebuah video yang memperlihatkan beruang madu di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, viral di media sosial.
Dalam narasi video yang beredar, beruang madu tersebut tampak kurus dan kebingungan melihat pengunjung.
"Sedih! Beruang di Kebun Binatang Ragunan tampak kurus dan kebingungan saat tatap pengunjung," demikian keterangan video yang diunggah akun TikTok @She***za, dikutip Jumat (22/8/2025).
Humas Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Wahyudi Bambang, menegaskan, seluruh satwa di TMR mendapatkan perawatan sesuai standar kesejahteraan satwa. Perawatan itu dilakukan secara rutin melalui pengecekan medis dan general check-up oleh tim medis Ragunan.
“Perlu kami sampaikan bahwa satwa-satwa yang ada di Taman Margasatwa Ragunan telah kami lakukan perawatan berdasarkan standar kesejahteraan satwa dengan melakukan pengecekan medis dan general check-up secara rutin,” ujar Wahyudi saat dikonfirmasi IDN Times.
Salah satu satwa yang mendapat perhatian adalah beruang madu bernama Buje. Satwa berusia 20 tahun itu terakhir diperiksa pada 9 Mei 2025. Hasil general check-up menunjukkan kondisi Buje sehat, aktif, dengan berat badan mencapai 85 kilogram.
“Terkait beruang madu bernama Buje, saat ini usianya 20 tahun dan terakhir dilakukan general check-up rutin oleh tim medis pada 9 Mei 2025 dengan hasil kondisi satwa sehat, berat badan 85 kilogram, dan terlihat aktif,” kata Wahyudi.
Menurut dia, jumlah pakan yang diberikan sudah sesuai kebutuhan satwa. Berat badan Buje yang mencapai 85 kilogram juga masih tergolong ideal, meskipun berada di atas rata-rata standar beruang madu yang berkisar 50–73 kilogram. Hal itu berdasarkan referensi buku Zoo and Wild Mammal Formulary.
“Berat badan Buje masih ideal, meski di atas rata-rata standar. Kalau di foto terlihat kecil, itu karena angle pengambilan gambar dari atas sehingga tubuhnya tampak lebih kecil,” kata Wahyudi.