Viral Video Warga Antre Vaksinasi COVID-19 di Puskesmas Kebon Jeruk

08 Feb 2021, 18:34 WIB

Default Image IDN

Jakarta, IDN Times - Sebuah video yang memperlihatkan empat orang warga mengantre vaksin viral di media sosial. Video tersebut diunggah ulang akun Instagram @dion.wahyu.82 pada Senin (8/2/2021).

Ia mengatakan, video tersebut pertama kali diunggah akun @helenalim899. Namun, akun yang bertanda terverifikasi tersebut saat ini di-private.

"HORANG KAYA BEBAS BIKIN ATURAN.... @helenalim899 mohon klarifikasinya dan ngapain juga centang biru pake di kunci segala. Monggo @kemenkes_ri @satgascovid19.id @divisihumaspolri tolong ditindak lanjutkan kok bisa terjadi seperti itu.. Vaksin sendiri. Salam, Wong sugeh Ojok keakean Pola," tulis @dion.wahyu.82.

Video tersebut setidaknya telah ditonton sebanyak 4.685 kali dan mendapatkan 55 komentar dari warganet.

1. Obrolan dalam video: habis vaksin bisa ke mana-mana ya

Default Image IDN

Sementara itu, dalam video yang diduga diunggah akun @helenalim899 terdapat cuplikan obrolan antara empat orang. Mereka mengaku sedang mengantre vaksin COVID-19.

Ia pun menunjukkan secarik kertas nomor antrean yang bertuliskan Puskesmas Kebon Jeruk. Perempuan itu berharap vaksin virus corona tidak memberikan efek samping.

"Habis vaksin kita bisa ke mana-mana ya," kata perempuan yang ada di dalam video.

Di dalam video juga terlihat botol yang diduga vaksin, terlihat proses penyuntikkan vaksin hingga memamerkan tanda bekas vaksin di lengan kiri.

Video yang diduga milik @helenalim899 tersebut tampak menandai akun @ellytjondro. Berdasarkan penelusuran, akun @helenalim899 mengklaim memiliki channel YouTube Helena Lim.

2. Vaksinasi saat ini ditargetkan untuk tenaga medis dan petugas pelayanan publik

ilustrasi vaksin (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Menanggapi video viral tersebut, Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, mengarahkan IDN Times untuk mengecek ke Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Namun, ia menegaskan, vaksinasi saat ini diprioritaskan untuk tenaga medis dan petugas pelayan publik.

"Set ini adalah petugas pemberi pelayanan publik ya, sesuai roadmap kita," tegas Nadia saat dikonfirmasi IDN Times, Senin.

IDN Times berupaya menghubungi Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria dan Kepala Dinas Kesehatan DKI Widyastuti terkait video viral tersebut. Namun, hingga pukul 17.55 WIB, belum ada jawaban dari keduanya.

3. Sudah 978 ribu tenaga kesehatan menjalani vaksinasi COVID-19

Default Image IDN

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin melaporkan, satu juta lebih tenaga kesehatan di berbagai wilayah Indonesia menerima vaksinasi hingga Senin (8/2/2021) pukul 12.30 WIB. Namun, hanya 978 ribu tenaga kesehatan yang menjalani vaksinasi.

"Ada 193 ribu nakes batal atau ditunda vaksinasinya karena hipertensi, komorbid, atau penyintas COVID-19," ujarnya dalam keterangan yang diterima IDN Times.

Budi menjelaskan, dari 978 ribu nakes, sebanyak 811 ribu di antaranya divaksinasi untuk yang pertama kali. Sedangkan, 167 ribu nakes lainnya mendapatkan suntikan vaksin yang kedua.