Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Wantim MUI Minta Polemik Miftah dan Penjual Es Diakhiri: Tak Produktif

Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa'adi (dok. Kemenag)
Intinya sih...
- Wakil Ketua Wantim MUI meminta masyarakat mengakhiri polemik antara Miftah dan Sunhaji.
- Zainut menekankan peristiwa tersebut sebagai pelajaran berharga bagi para pemuka agama.
- Ruang publik sebaiknya dijadikan sarana edukasi untuk mendidik dan menyejukkan masyarakat.
Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (Wantim MUI) Zainut Tauhid Sa'adi meminta publik mengakhiri polemik antara Miftah Maulana Habiburrahman yang menghina penjual es teh, Sunhaji, dalam acara keagamaan di Magelang. Zainut menyebut, saling menghujat merupakan tindakan tak produktif.
"Sebaiknya masyarakat menyudahi polemik yang terkait dengan peristiwa Gus Miftah. Selain tidak produktif, yang bersangkutan juga sudah meminta maaf dan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," ujar Zainut dalam keterangannya, Senin (9/12/2024).
Editorial Team
EditorMuhammad Ilman Nafi'an
EditorDheri Agriesta
Follow Us