Pascagempa Bumi 7,2 SR, Aktivitas di Pelabuhan Babang Sudah Normal

Kegiatan pelayaran di Pelabuhan Babang berjalan sediakala

Babang, IDN Times - Setelah aktivitas di sejumlah fasilitas pelabuhan yang rusak dihentikan sementara tadi malam pascagempa bumi berkekuatan 7,2 SR terjadi di Labuha, Maluku Utara, kemarin (14/7/2019), pukul 16.10 WIT, operasional pelayanan dan aktivitas transportasi laut di Pelabuhan Babang kembali normal pada hari ini, Senin (15/7/2019).

Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), Ahmad, menegaskan, ia telah menerima laporan masuk dari Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Babang bahwa operasional dan aktivitas pelayaran di pelabuhan tersebut sudah kembali normal.

Ahmad mengingatkan agar para petugas di pelabuhan tersebut meningkatkan kewaspadaan pascagempa tersebut dan meminta untuk dilakukan pengecekan lebih lanjut terhadap sarana dan prasarana yang ada.

"Kepala UPP Babang sudah diperintahkan untuk menginventarisasi kerusakan fasilitas Pelabuhan Babang untuk selanjutnya dilakukan program rehabilitasi kerusakan dimaksud pascagempa tersebut," ujar Ahmad.

1. Gempa susulan yang terus terjadi menyebabkan beberapa fasilitas Pelabuhan UPP Babang terjadi kerusakan

Pascagempa Bumi 7,2 SR, Aktivitas di Pelabuhan Babang Sudah NormalIDN Times/Ditjen Hubla

Sementara itu, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Babang, Jufri Rachmat, mengatakan bahwa gempa susulan terus terjadi dan menyebabkan beberapa fasilitas Pelabuhan UPP Babang terjadi kerusakan yang menyebabkan aktivitas pelayaran tadi malam sempat dihentikan.

"Gempa terjadi di Labuha, Maluku Utara, kemarin (14/7/2019), pukul 16.10 WIT, dan terjadi berulang-ulang sehingga terjadi kerusakan ringan, di antaranya terminal penumpang Pelabuhan Babang sebagian besar plafonnya rusak, dermaga Pelabuhan Babang retak, talud Pelabuhan Babang retak sehingga tadi malam aktivitas pelayarannya dihentikan," ujar Jufri.

2. Petugas melakukan pengecekan sarana dan prasarana pelabuhan setelah kejadian gempa

Pascagempa Bumi 7,2 SR, Aktivitas di Pelabuhan Babang Sudah NormalIDN Times/Ditjen Hubla

Adapun aktivitas Kantor UPP Babang dan pelayanan serta aktivitas kepelabuhanan hari ini berjalan seperti biasa dan para petugas sedang melakukan pengecekan sarana dan prasarana pelabuhan setelah kejadian gempa tersebut.

Pelabuhan Babang di Pulau Bacan Kabupaten Halmahera Selatan Maluku Utara merupakan pelabuhan paling strategis dalam mendukung kelancaran lalu lintas orang dan barang dari dan ke Halmahera Selatan. 

Sebagai informasi, gempa berkekuatan 7,2 SR sebelumnya mengguncang wilayah Labuha pada pukul 18.10 WIT. Episentrum gempa tersebut berada pada titik koordinat 0,59 Lintang Selatan dan 128,06 Bujur Barat atau berjarak 62 kilometer Timur Laut Labuha, Maluku Utara. Adapun gempa tersebut berada pada kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan laut.

Topik:

  • Marwan Fitranansya

Berita Terkini Lainnya