PDRB Perekonomian Banten Capai Rp168,91 Triliun di Triwulan III 2019

Ekonomi Banten di triwulan III 2019 tumbuh 5,41% (y-on-y)

Jakarta, IDN Times - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah mengatakan, pemberian Anugerah Paramakarya Tahun 2019 sebagai wujud kepedulian pemerintah dalam memotivasi dunia usaha agar terus berupaya menerapkan prinsip-prinsip efektivitas, efisiensi, kualitas, dan ramah lingkungan dalam melakukan usaha sehingga tetap dan semakin produktif.

"Sebagai penghargaan atas dukungan dan pembinaan kepada perusahaan yang telah berhasil mendapatkan penganugerahan produktivitas Paramakarya 2019, kami juga memberikan penghargaan kepada gubernur-gubernur yang perusahaan di wilayahnya mendapatkan penghargaan Paramakarya," katanya.

Sebagaimana diketahui, Gubernur Banten meraih anugerah Paramakarya 2019. Penghargaan tersebut diserahkan langsung Wakil Presiden Ma'ruf Amin kepada Sekda Pemprov Banten, Al Muktabar, yang mewakili Gubernur Banten di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (28/11).

Penghargaan tersebut diberikan lantaran perekonomian Banten melalui besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan III 2019 mencapai Rp168,91 triliun, sedangkan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp116,16 triliun berdasarkan data BPS Provinsi Banten. 

Ekonomi Banten triwulan III 2019 tumbuh 5,41 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh hampir semua lapangan usaha, dengan pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha jasa lainnya sebesar 9,12 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen pengeluaran lembaga nonprofit yang tumbuh sebesar 9,45 persen. Ekonomi Banten triwulan III-2019 meningkat sebesar 2,80 persen (q-to-q).

Ekonomi Banten pun sampai dengan triwulan III 2019 (c-to-c) tumbuh 5,40 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh semua lapangan usaha, kecuali transportasi dan pergudangan; pengadaan listrik, dan gas. Pertumbuhan tertinggi pada lapangan usaha informasi dan komunikasi sebesar 8,94 persen, sedangkan dari sisi pengeluaran terutama didorong oleh komponen pengeluaran lembaga nonprofit yang tumbuh sebesar 8,92 persen.

Topik:

  • Marwan Fitranansya

Berita Terkini Lainnya