Menteri Siti: Pemindahan Ibu Kota Sekaligus Perbaiki Lingkungan 

Jakarta, IDN Times - Persoalan banyaknya lubang-lubang tambang di Kalimantan Timur sempat mengemuka setelah pemerintah menetapkan rencana pemindahan ibu kota. Berkenaan dengan hal tersebut, menurut Menteri LHK Siti Nurbaya, konsep pemindahan ibu kota ala Presiden justru sebuah konsep yang sekaligus bertujuan memperbaiki kondisi lingkungan seperti itu.

“Sehingga dengan rencana pemindahan ibu kota ini dapat menjadi salah satu jalan penyelesaian masalah. Jadi secara positif hal ini bisa dilakukan,” tutur Menteri Siti di sela-sela rapat kerja dengan Komisi V DPR RI, Senin (26/8).

Menteri LHK juga mengakui bahwa Kalimantan Timur memiliki ekosistem yang unik. Kementerian LHK pun telah mendeteksi ekosistem-ekosistem itu dan akan melakukan tindakan untuk menjaganya secara berkesinambungan.

1. Menteri LHK dan tim segera mempersiapkan Kajian Lingkungan Hidup Strategis untuk Kalimantan Timur

Menteri Siti bersama tim telah mengunjungi Kalimantan Timur untuk segera mempersiapkan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) serta mengkaji kebijakan, rencana-rencana, dan program-program berdasarkan kondisi lapangan sesuai peraturan-peraturan yang ada.

Menteri Siti mengatakan, semua proses pemindahan ibu kota ini dilakukan secara bersamaan. Dalam arti, sambil melakukan kajian, rehabilitasi hutan dan lahan, pengerjaannya dimasukkan dalam kerangka waktu (time frame) yang sama juga dilakukan. Menteri Siti pun menargetkan KLHK dapat menyelesaikan KLHS dalam jangka waktu dua bulan ini.