Dorong Produktivitas Pertanian, Petani Purwakarta Terima Cultivator

Sebanyak 17 unit cultivator dikerahkan

Purwakarta, IDN Times – Petani di Kabupaten Purwakarta sejauh ini kerap dimanjakan Kementerian Pertanian. Salah satunya, melalui pemberian bantuan yang mereka perlukan guna peningkatan produktivitas pertanian mereka.

Berbagai inovasi untuk peningkatan produktivitas pertanian, khususnya jenis padi itu sengaja dilakukan oleh pemerintah. Apalagi, pemerintah menargetkan 2045 mendatang Indonesia bisa menjadi lumbung pangan dunia.

1. Pemerintah pusat memberikan bantuan pertanian

Dorong Produktivitas Pertanian, Petani Purwakarta Terima CultivatorIDN Times/Humas Pemkab Purwakarta

Tahun ini, para petani di wilayah itu juga kembali mendapat angin segar. Melalui Dinas Pangan dan Pertanian setempat, kali ini pemerintah pusat memberikan bantuan berupa traktor sebanyak lima unit, pompa air sebanyak 15 unit, serta cultivator atau alat penggarap khusus lahan kering sebanyak 17 unit.

“Hari ini, bantuan tersebut telah didistribusikan ke masing-masing kelompok tani,” ujar Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta, Agus Rachlan Suherlan, Selasa (29/10).

2. Total bantuan yang diterima kelompok tani hingga tahun 2019 ada 550 unit

Dorong Produktivitas Pertanian, Petani Purwakarta Terima CultivatorSumber Gambar: blog.umy.ac.id

Agus menjelaskan, sejak 2014 lalu para petani melalui kelompoknya kerap mendapat bantuan alat pertanian. Hingga 2019 ini tercacat, untuk bantuan traktor yang sudah disebar mencapai 281 unit. Kemudian, pompa air 238 unit. Sedangkan, untuk alat cultivator mencapai 31 unit.

“Masing-masing kelompok mendapat satu unit,” jelas dia.

Menurut Agus, seluruh bantuan itu sengaja digelontorkan untuk meningkatkan kesejahteraan, taraf hidup dan kemandirian para petani dalam memenuhi kecukupan pangan. 

3. Bantuan tersebut diharapkan mendorong produktivitas petani

Dorong Produktivitas Pertanian, Petani Purwakarta Terima Cultivatorpixabay.com/Kanenori

Sementara itu, Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, menambahkan, petani merupakan penggerak utama di sektor pertanian. Sehingga, harus dimanjakan. Namun demikian, pihaknya berharap para petani bisa memanfaatkan bantuan tersebut secara maksimal, guna mendorong peningkatan produktivitas pertanian.

“Kami berharap, bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik. Kami juga berharap, bantuan bisa turut mendorong supaya generasi muda bisa kembali tertarik di sektor pertanian,” ujar Anne.

Topik:

  • Ester Ajeng
  • Ezri T Suro

Berita Terkini Lainnya