ACT Salurkan Bantuan bagi Warga Terdampak Kebakaran di Alalak Selatan

ACT, MRI Banjarmasin, & Komunitas Kalsel Peduli bekerja sama

Banjarmasin, IDN Times - Kebakaran hebat telah menghanguskan 74 rumah di Alalak Selatan, Kecamatan Banjarmasin Utara, Selasa (10/9), sekitar pukul 03.30 Wita. Balkia (50), warga Alalak Selatan, hanya bisa pasrah menatapi puing-puing rumahnya yang habis terbakar. Ia dan sebagian besar warga di sana berprofesi sebagai petani. Beruntung bagi Balkia karena masih ada beberapa karung beras yang dapat diselamatkan. 

“Sumber api dekat dengan rumah. Untungnya banyak yang membantu. Jadi, hasil panen masih ada yang bisa diselamatkan. Tapi ada juga punya tetangga yang habis tidak bersisa," ungkap Balkia. Meski saat ini api telah padam, para korban kebakaran masih mengungsi di rumah warga setempat dan masjid terdekat.

1. Bantuan untuk korban bencana antara lain air minum dan pakaian layak dari para dermawan

ACT Salurkan Bantuan bagi Warga Terdampak Kebakaran di Alalak SelatanIDN Times/ACT

ACT Kalsel berkolaborasi dengan MRI Banjarmasin dan Komunitas Kalsel Peduli bergerak ke lokasi terdampak di hari yang sama, Selasa (10/9). Bantuan dari para dermawan diberikan, antara lain air minum dan pakaian layak untuk korban bencana. 

"Setelah mendengar kabar tersebut (kebakaran), kami segera menuju ke lokasi dan menyerahkan bantuan. Kami ingin hadir di sana untuk menunjukkan solidaritas untuk para korban kebakaran," ungkap M Budi Rahman dari Tim Program ACT Kalsel.

Ketua Kalsel Peduli Suharyanto mengaku senang bisa kembali berkolaborasi dengan ACT Kalsel dalam merespons musibah di Kota Banjarmasin. “Semoga kedatangan kami dapat membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah kebakaran,” ujarnya. Suharyanto juga berharap bisa terus menjalin sinergi kemanusiaan dengan ACT Kalsel.

2. MRI Banjarmasin mengajak para dermawan untuk berdonasi Alquran

ACT Salurkan Bantuan bagi Warga Terdampak Kebakaran di Alalak SelatanIDN Times/ACT

Pada siang itu, warga tampak bergotong royong membersihkan sisa-sisa kebakaran. Seorang anak tampak mengais kertas-kertas yang terbakar. “Mengambil sisa Alquran yang terbakar, Kak,” ujarnya.

Melihat hal tersebut, para relawan MRI Banjarmasin pun segera bertindak menggalang donasi Alquran. “Anak-anak di sini kehilangan kesempatan membaca Alquran setiap harinya karena kebakaran. Maka, kami mengajak para dermawan untuk membantu mereka,” ucap Alvina Rahmah dari Tim MRI Banjarmasin.  

Di sisi lain, dapur umum dari Dinas Sosial Kota Banjarmasin juga sudah berdiri. Beberapa komponen masyarakat seperti TNI dan Polri juga masih siaga di lokasi kebakaran. 

"Untuk sementara tidak ada korban jiwa, warga yang menjadi korban sudah diungsikan ke rumah warga yang tidak terkena kebakaran dan sebagian mengungsi di Masjid Su'ada Uddarain," ujar Danramil Banjarmasin Utara, Akhmad Yani.

Topik:

  • Marwan Fitranansya

Berita Terkini Lainnya