Jakarta, IDN Times - Organisasi hak asasi manusia, Amnesty International, melaporkan bahwa sedikitnya 100 orang tewas akibat serangan kelompok bersenjata di kota Yelwata, negara bagian Benue, Nigeria. Peristiwa itu berlangsung dari dari Jumat malam hingga Sabtu pagi (20-21/6/2025).
“Banyak keluarga yang dikurung dan dibakar di dalam kamar tidur mereka. Begitu banyak mayat yang terbakar hingga tidak dapat dikenali lagi," kata kelompok tersebut dalam sebuah pernyataan di X.
Ratusan orang juga terluka dan tidak mendapat perawatan medis yang memadai, sementara puluhan lainnya hilang.