Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pegunungan Alpen
Pegunungan Alpen (commons.m.wikimedia.org/AFBorchert)

Intinya sih...

  • Lima pendaki asal Jerman tewasSekitar pukul 16.00 waktu setempat, longsor salju menerjang kawasan Cima Vertana di pegunungan Ortler, Italia Selatan, yang menyebabkan lima pendaki asal Jerman tewas.

  • Pencarian dengan bantuan helikopter, drone, dan kamera termalTim SAR dan aparat lokal melakukan pencarian dengan bantuan helikopter, drone, dan kamera termal sejak kejadian. Operasi pencarian sempat dihentikan pada malam hari karena kondisi gelap.

  • Risiko longsor tidak tergolong tinggi saat kejadian, menurut laporan dari petugas penyelamat.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pihak berwenang mengonfirmasi pada Minggu (2/11/2025), bahwa lima pendaki asal Jerman meninggal dunia akibat longsor salju yang terjadi di Pegunungan Alpen wilayah Italia. Insiden tragis ini bermula saat para pendaki tersebut melakukan pendakian pada Sabtu (1/11/2025), menuju puncak Cima Vertana di kawasan pegunungan Ortler dekat desa Solda.

Kejadian terjadi pada sore hari sekitar pukul 16.00 waktu setempat saat para pendaki mendekati puncak gunung. Longsor tiba-tiba menerjang dan menewaskan lima pendaki, serta melukai dua lainnya yang selamat tanpa cedera serius.

1. Lima pendaki asal Jerman tewas

Sekitar pukul 16.00 waktu setempat, longsor salju menerjang kawasan Cima Vertana di pegunungan Ortler, Italia Selatan, yang menyebabkan lima pendaki asal Jerman tewas. Para pendaki yang terbagi dalam tiga kelompok sedang menanjak ke puncak gunung setinggi lebih dari 3.500 meter saat bencana terjadi.

"Dua orang pria yang selamat telah memberi tahu kami tentang kecelakaan tersebut dan langsung mendapatkan pertolongan medis di rumah sakit Bolzano," kata Olaf Reinstadler, juru bicara tim penyelamat pegunungan Sulden, dilansir Blue News.

Longsor tersebut diduga dipicu oleh penumpukan salju yang belum mengikat kuat ke lapisan dasar.​

2. Pencarian dengan bantuan helikopter, drone, dan kamera termal

Tim SAR dan aparat lokal melakukan pencarian dengan bantuan helikopter, drone, dan kamera termal sejak kejadian. Pada Sabtu malam (1/11/2025), tiga jenazah yakni dua pria dan satu wanita ditemukan dan dievakuasi ke lembah. Dua korban lainnya yang merupakan seorang ayah dan putrinya berusia 17 tahun ditemukan meninggal pada Minggu (2/11/2025), setelah pencarian dilanjutkan di pagi hari.​

Operasi pencarian sempat dihentikan pada malam hari karena kondisi gelap, namun dilanjutkan saat pagi hari dengan menggunakan peralatan modern. Juru bicara tim penyelamat menegaskan bahwa semua korban tewas saat longsor yang terjadi di ketinggian sekitar 3.200 meter.

3. Risiko longsor tidak tergolong tinggi saat kejadian

Menurut laporan dari petugas penyelamat, pada Sabtu (1/11/2025) diketahui risiko longsor tidak tergolong tinggi, namun hujan salju yang baru turun menyebabkan penumpukan salju yang rapuh di wilayah itu. Area pegunungan Ortler dikenal sebagai lokasi yang menantang bagi pendaki profesional dengan jalur es yang curam dan memerlukan perlengkapan khusus.

"Area utara dianggap sebagai 'tur es alpina tinggi' yang memerlukan tali dan perlengkapan lengkap untuk memanjat es," kata Reinstadler, dilansir Ground News.

Pegunungan Ortler yang berbatasan dengan Swiss ini memang merupakan destinasi populer bagi pendaki berpengalaman dari berbagai negara, termasuk Jerman.​

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team