Jakarta, IDN Times - Afghanistan mengaku menyesal dan mengecam serangan drone di Tajikistan yang berasal dari teritori negaranya. Drone tersebut dilengkapi dengan granat dan senjata serta ditembakkan pada malam hari.
“Afghanistan memastikan akan bekerja sama penuh dengan pemerintah Tajikistan dan mempersiapkan pertukaran informasi, kerja sama teknis, dan penilaian bersama untuk menemukan penyebab insiden ini,” ungkap Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Afghanistan, Hafiz Zia Ahmad Takal, dikutip dari ABC News, Minggu (30/11/2025).
Tak hanya bersitegang dengan Tajikistan, Afghanistan di bawah pemerintahan Taliban terus terlibat pertikaian dengan Pakistan di perbatasan. Pada Oktober, pertikaian antara keduanya sempat memuncak usia terjadi baku tembak di Khyber Pakhtunkhwa.
