Jakarta, IDN Times – Presiden Chili, Gabriel Boric, memutuskan untuk membuka kedutaan besarnya di Palestina. Hal itu disampaikan secara langsung pada Rabu (21/12/2022) malam, ketika menghadiri acara yang diselenggarakan komunitas Palestina.
“Saya mengambil risiko (mengatakan) ini. Kami akan meningkatkan perwakilan resmi kami di Palestina dari memiliki kuasa usaha. Sekarang kita akan membuka kedutaan,” katanya, dilansir Al Jazeera.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Chili, Antonia Urrejola, mengonfirmasi langkah tersebut. Namun dia tidak memberikan rincian kapan kedutaan akan mulai beroperasi. Ia juga menekankan bahwa negaranya akan tetap mengakui kedaulatan kedua negara, baik Israel maupun Palestina.