Langkah Awal PBB Selidiki Pelanggaran Kemanusiaan di Afghanistan
PBB sepakat terkait penunjukkan pelapor khusus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sepakat untuk menunjuk seorang pelapor khusus di Afghanistan pada Kamis (7/10/2021). Tugas pelapor tersebut adalah menyelidiki dugaan pelanggaran kemanusiaan yang dilakukan Taliban dan pihak lain selama perang sipil di Afghanistan.
Dilansir dari Channel News Asia, saat mengadopsi resolusi yang diusulkan oleh Uni Eropa, forum tersebut mengisyaratkan perhatian khusus kepada Afghanistan, terutama pada hak-hak perempuan dan etnis minoritas yang hidup di bawah kekuasaan Taliban.
Sejumlah aktivis mengaku kecewa karena resolusi itu gagal untuk mewujudkan misi pencarian fakta, soal laporan pembunuhan yang direncanakan oleh Taliban.
Diketahui ada 28 negara yang mendukung resolusi tersebut. Di antara negara yang menentangnya adalah China, Pakistan, dan Rusia, ketiganya memiliki hubungan ‘khusus’ dengan Taliban. Ada sekitar 14 negara abstain.
Baca Juga: Bahas Krisis Kemanusiaan, Utusan PM Inggris Temui Taliban
1. UE sebut resolusinya sebagai bentuk dukungan kepada rakyat Afghanistan
Dalam sebuah pernyataan, UE mengatakan bahwa resolusinya mengirimkan sinyal kuat bahwa komunitas internasional akan terus mendukung rakyat Afghanistan.
Pelapor khusus akan mulai bekerja pada Maret dan didukung oleh para ahli PBB dalam analisis hukum, forensik, dan hak-hak perempuan, menurut resolusi Uni Eropa.
Komisaris Tinggi PBB, Michelle Bachelet, sudah mendapat mandat dari Dewan HAM untuk memantau situasi di Afghanistan hingga Maret, yang berasal dari resolusi yang dibawa Pakistan atas nama Organisasi Kerjasama Islam (OKI) pada Agustus lalu.
Baca Juga: Rektor Era Taliban Bikin Heboh Sebut Perempuan Tak Boleh ke Kampus
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.