60 Orang Tewas akibat Pembantaian Teroris di Burkina Faso
Pelaku pembantaian berjumlah lebih dari 100 orang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Setidaknya ada 60 warga sipil tewas di sebuah desa di Burkina Faso utara oleh pria yang mengenakan seragam militer, kata seorang jaksa setempat pada Minggu (23/4/2023). Jaksa mengatakan penyelidikan telah diluncurkan setelah serangan di desa Karma di provinsi Yatenga di perbatasan dekat Mali.
Daerah tersebut merupakan daerah yang dikuasai oleh kelompok ekstrimis yang berkoalisi dengan Al Qaeda dan ISIS. Belum diketahui motif khusus serangan terbaru oleh ekstrimis tersebut.
Baca Juga: Burkina Faso: Operasi Militer Prancis Tumpas Teroris Resmi Berakhir!
Baca Juga: 15 Peziarah Tewas Ditembak di Burkina Faso
1. Jumlah pelaku pembantaian lebih dari 100 orang
Desa Karma sendiri berada di dekat perbatasan Mali dan menjadi tempat kerja bagi banyak penambang emas ilegal. Menurut warga setempat yang selamat, ada lebih dari 100 orang dengan sepeda motor dan truk pikap menyerang desa tersebut.
Belasan orang dibunuh oleh orang-orang yang mengenakan seragam militer, kata mereka.
"Sekitar 60 orang tewas oleh orang-orang yang mengenakan seragam angkatan bersenjata nasional kita" kata jaksa pengadilan tinggi Ouahigouya, Lamine Kabore, pada Minggu (23/4/2023), dilansir The Guardian.
"Yang terluka telah dievakuasi dan saat ini dirawat di fasilitas kesehatan kami," katanya dalam sebuah pernyataan. Jaksa menambahkan bahwa para pelaku telah "mengambil berbagai barang".
Baca Juga: Teroris Burkina Faso Tembaki dan Bakar Warga, 30 Orang Lebih Tewas
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.