Israel Marah Belgia Ogah Tayangkan Video Serangan Hamas
Disebut Belgia sebagai video propaganda Israel
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Israel Eli Cohen, pada Rabu (15/11/2023), mengecam Parlemen Belgia yang tidak bersedia menunjukkan video serangan Hamas di wilayahnya. Ia pun menyebut Belgia menutup mata dan tidak acuh soal masalah yang dialami warga Yahudi.
Relasi Belgia-Israel terus menegang dalam beberapa pekan terakhir setelah Perdana Menteri Belgia Alexander De Croo menolak serangan berlebihan Israel ke Gaza. Bahkan, Wakil PM Belgia, Petra De Sutter, mendesak agar Belgia menjatuhkan sanksi kepada Israel.
Baca Juga: DK PBB Minta Jeda Kemanusiaan di Seluruh Jalur Gaza
1. Cohen tegaskan video kekerasan Hamas bukan propaganda Israel
Cohen mengkritik Parlemen Belgia yang dianggap tidak mau memperlihatkan kekejaman yang dilakukan oleh Hamas kepada warga sipil di Israel.
"Ini keputusanmu untuk tidak memperlihatkan potongan video yang menunjukkan kekejaman tersebut. Presiden Parlemen Belgia sudah menutup mata terkait kejahatan perang dan kriminalitas terhadap kemanusiaan yang dilakukan oleh Hamas," tutur Cohen, dilansir Politico.
Cohen menambahkan, video tersebut bukanlah propaganda Israel. Namun, video tersebut diambil dari kamera milik pasukan Hamas dan bagaimana mereka membunuh warga sipil di Israel.
Penayangan video tersebut diminta oleh Duta Besar Israel di Brussels, Idit Rosenzweig-Abu, lebih dari 2 pekan lalu. Namun, Presiden Parlemen Belgia Eliane Tillieux tidak memberikan jawaban terkait izin penayangan video yang menunjukkan kekerasan tersebut.
Baca Juga: Kanada Minta Israel Setop Serang Anak-anak dan Perempuan di Gaza
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.