Polisi Bosnia Tangkap Pelaku Serangan ke Warga Serbia
Insiden serangan kepada etnis Serbia kedua di Bosnia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Polisi Bosnia-Herzegovina menangkap 10 terduga pelaku penyerangan terhadap warga Serbia di Sarajevo pada Senin (16/1/2023). Padahal, beberapa warga Serbia itu merupakan orangtua yang tengah menyaksikan anak mereka dalam turnamen futsal internasional.
Insiden ini menambah panjang daftar kerusuhan antaretnis di Bosnia-Herzegovina. Pasalnya, Bosnia-Herzegovina terus dirundung isu perpecahan antaretnis di tengah dugaan rencana Presiden Republika Srpska, Milorad Dodik untuk memisahkan entitas Serbia dari negara Balkan tersebut.
Baca Juga: Presiden Bosnia-Serbia Beri Penghargaan ke Vladimir Putin
Baca Juga: Baru Terbentuk, Koalisi Pemerintahan di Bosnia-Herzegovina Retak
1. Terduga pelaku berusia antara 20-28 tahun
Sebanyak 10 terduga pelaku ini berhasil dibekuk pada Sabtu dan Minggu menyusul berakhirnya insiden tersebut. Semua terduga pelaku diketahui berusia antara 20-28 tahun dan tengah diinvestigasi oleh Kantor Kejaksaan Sarajevo.
Sementara itu, Wali Kota Sarajevo, Benjamina Karic ikut mengecam insiden serangan kepada warga Serbia ini. Karic juga mengatakan bahwa pelaku akan dihukum seberat-beratnya atas aksi keji tersebut.
"Saya memastikan para pelaku penyerangan akan menerima hukuman yang setimpal dengan perbuatannya. Sarajevo adalah kota yang terbuka. Kami selalu menolak ketidakadilan dan kekerasan, tidak peduli itu datang dari mana," imbuhnya, dikutip Balkan Insight.
Perdana Menteri Sarajevo Canton, Edin Forto, Presiden Bosnia Serbia, Zeljka Cvijanovic, dan Presiden Republika Srpska, Milorad Dodik beserta beberapa pejabat dari Bosnia dan Serbia ikut mengecam serangan ini.
"Insiden ini seharusnya tidak pernah terjadi, terutama tidak kepada anak-anak dalam pertandingan olahraga. Saya menyerukan kepada seluruh otoritas untuk menemukan pelaku secepat mungkin dan menghukumnya seberat mungkin," tuturnya.
Baca Juga: Penyelewengan Kekuasaan, AS Beri Sanksi PM Bosnia-Herzegovina
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.