Pertama Kalinya, Biden Bicara Langsung dengan Xi Jinping
AS-Tiongkok membahas masalah pelanggaran HAM di Tiongkok
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Washington, D.C., IDN Times - Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, akhirnya berbicara langsung dengan Presiden Tiongkok, Xi Jinping, pertama kali sebagai orang nomor satu di Amerika Serikat pada hari Rabu, 10 Februari 2021, waktu setempat. Kedua negara ini membahas masalah pelanggaran HAM yang terjadi di Tiongkok. Bagaimana awal ceritanya?
Baca Juga: Biden Jatuhkan Sanksi pada Myanmar, Pembekuan Aset dan Putus Bantuan
1. Pemerintahan AS mengatakan Presiden telah menggarisbawahi keprihatinan mendasar yang terjadi di Tiongkok
Dilansir dari BBC, Biden mengangkat masalah pelanggaran HAM yang terjadi di Xinjiang, Tiongkok selama pembicaraan langsung dengan Xi Jinping. Biden juga menekan Xi pada bidang perdagangan, tindakan keras yang terjadi di Hong Kong, serta ketegangan hubungan yang berlangsung dengan Taiwan. Menurut Biden, ketegangan semakin meningkatkan dikarenakan di bidang perdagangan, spionase, maupun pandemi COVID-19.
Hubungan Amerika Serikat-Tiongkok dianggap sangat penting bagi kedua belah pihak dan dunia yang lebih luas, dengan Tiongkok berulang kali adanya pemerintahan baru di Amerika Serikat demi meningkatkan hubungan yang sempat memburuk di bawah pemerintahan Donald Trump. Seruan tersebut datang sebelum perayaaan Hari Raya Imlek dalam apa yang dilihat sebagai isyarat niat baik. Dalam sebuah pernyataan, Gedung Putih mengatakan Biden telah menggarisbawahi keprihatinan mendasar tentang praktik ekonomi Tiongkok yang memaksa dan tidak adil, tindakan keras di Hong Kong, pelanggaran HAM di Xinjiang, serta tindakan yang semakin tegas di wilayah Taiwan.
Baca Juga: Kudeta Militer Myanmar, Biden Bekukan Aset dan Putus Bantuan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.