TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pakistan Lantik Shehbaz Sharif Jadi PM Baru, India Inginkan Perdamaian

Pendukung Imran Khan di parlemen memilih mundur serentak

Shehbaz Sharif, Perdana Menteri Pakistan yang baru (twitter.com/CMShehbaz)

Jakarta, IDN Times - Pakistan telah melantik perdana menteri yang baru. Ialah Shehbaz Sharif kok yang kini menggantikan Imran Khan. Shehbaz merupakan adik dari Nawaz Sharif, mantan PM Pakistan. 

Shehbaz Sharif, mantan pemimpin oposisi yang berusaha menggulingkan Imran Khan serta merupakan pemimpin partai Liga Muslim Pakistan-N. Ia memenangkan 174 suara dari 342 suara. 

Dengan dilantiknya pemimpin Pakistan yang baru, India pun berharap adanya perdamaian dengan negara tetangganya tersebut.

Baca Juga: 7 Fakta Seputar Penggulingan PM Pakistan Imran Khan

1. Perdana Menteri India menginginkan perdamaian

Perdana Menteri India Narendra Modi saat mengunjungi mausoleum Sheikh Mujibur Rahman, presiden pertama Bangladesh, pada 27 Maret 2021. (Facebook.com/Narendra Modi)

Perdana Menteri India Narendra Modi mengucapkan selamat atas dilantiknya Shehbaz Sharif menjadi perdana menteri Pakistan. Lewat pesannya, Modi secara lugas mengatakan ingin adanya perdamaian.

“India menginginkan perdamaian dan stabilitas di kawasan yang bebas dari teror, sehingga kami dapat fokus pada tantangan pembangunan kami dan memastikan kesejahteraan serta kemakmuran rakyat kami,” kata Modi, dikutip dari NDTV, Rabu (13/4/2022).

Hingga saat ini, konflik India dan Pakistan tak kunjung usai, terutama terkait wilayah Kashmir. Militer India pernah melaporkan bahwa ada 591 pelanggaran gencatan senjata yang dilakukan secara sengaja oleh militer Pakistan di garis perbatasan administrasi Kashmir. 

Meski gencatan senjata kerap dilanggar India dan Pakistan, dilaporkan bahwa eskalasi di Kashmir mulai meningkat setelah India mencabut otonomi wilayah Jammu dan Kashmir pada Agustus 2019 dan memicu protes dari Pakistan.

2. Shehbaz menerapkan kebijakan baru

Tentara dan polisi berjaga di jalan tertutup yang menuju ke lokasi jatuhnya pesawat Pakistan International Airlines di Karachi, Pakistan, pada 23 Mei 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Akhtar Soomro

Dalam pidato pertamanya di hadapan Majelis Nasional, Shehbaz akan menaikkan 10 persen dana pensiun.

“Upah minimum bulanan juga akan menjadi 25 ribu Pakistani Rupee (sekitar Rp1,9 juta),” ucap Shehbaz, dilansir dari CNN.

Shehbaz menegaskan, Pakistan butuh kerja keras untuk menyelamatkan diri demi persatuan. 

Baca Juga: Profil Imran Khan, PM Pakistan yang Digulingkan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya