Masjid Dibakar, Mengapa Dunia Justru Takut Pada Islam?
Islam itu bukan teroris lho
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebuah keheranan timbul di antara kita, mengapa Islam harus disamakan dengan terorisme? Tidak capekkah mereka terus menyamakan sebuah agama dengan paham radikal yang membunuh orang. Rasanya sudah cukup 'membalas dendam' terhadap aksi terorisme dengan menyalahkan warga muslim?
Kejadian memilukan terjadi pada peringatan 15 tahun serangan 9/11 dan Hari Raya Idul Adha di Orlanda, Amerika Serikat. Namun, dalam peringatan kejadian terorisme dan perayaan lebaran haji ini justru tindak rasisme terjadi di Islamic Center of Fort Pierce. Sebuah masjid, seperti dikutip dari VOA Indonesia, dibakar oleh pihak yang 'benci dan takut pada Islam'. Mengapa hal ini seperti ini terjadi?
Baca Juga: Surat Untuk Para Teroris, dari Seorang Muslim yang Mengharapkan Kedamaian
Seorang pria jadi pelaku pembakaran.
Juru bicara sherrif setempat Mayor David Thompson mengatakan dari pemantauan CCTV di masjid terlihat seorang pria yang mendekat. Sekitar pukul 12.30 malam waktu setempat, pria tersebut masuk ke wilayah Islamic Center of Fort Pierce dengan membawa botol yang diduga mengandung cairan dan sejumlah kertas.
Saat itu, botol dan kertas pun dibakar dan api membesar. Kemudian dirinya tinggalkan lokasi ketika ada nyala api dan melambaikan tangan seolah ia telah membakar sang masjid. Tidak ada korban luka dalam kebakaran tersebut. Namun, lubang berukuran besar berbekas di badian belakang bangunan utama masjid.
Baca Juga: Apakah Kamu Pernah Menonton 5 Film Tentang Nabi Muhammad SAW Ini?