TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tunisia Dilanda Gelombang Panas, Suhunya Mencapai 49 Derajat Celsius!

Para pekerja menjadi lebih cepat lelah

Ilustrasi Matahari (Pexels/Bradley Hook)

Jakarta, IDN Times - Beberapa wilayah di Timur Tengah dan Afrika Utara (MENA) saat ini mengalami suhu tertinggi di dunia. Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) sampai mengeluarkan peringatan.

"Suhu di Amerika Utara, Asia, seluruh Afrika Utara dan Mediterania akan berada di atas 40 derajat celsius untuk beberapa hari di minggu ini, karena gelombang panas yang meningkat," kata WMO dalam pernyataannya, seperti dikutip dari Aljazeera, Jumat (21/7/2023).

Baca Juga: Tunisia Tunda Pembayaran Gaji Ribuan Guru yang Ikut Demo

Baca Juga: Suhu Panas di China Tembus 41 Derajat Celcius!

1. Tunisia menjadi salah satu wilayah terdampak

ilustrasi heatstroke (mydr.com.au)

Tunisia sendiri menjadi salah satu negara terdampak gelombang panas selama dua minggu berturut-turut. Dilaporkan, suhu di Ibu Kota Tunis mencapai 49 derajat celcius.

Sementara itu melansir thenationalnews.com, pihak berwenang Tunisia telah mengeluarkan peringatan cuaca untuk sebagian besar wilayah dan mengimbau warga menghindari aktivitas di luar rumah antara pukul 11.00 hingga 17.00 waktu setempat.

Baca Juga: Panas Banget! Suhu UEA Tembus 50 Derajat Celcius

2. Suhu panas tidak bisa dihindari pekerja luar ruangan

ilustrasi suhu panas (pexels.com/Mary Taylor)

Salah seorang warga Tunisia bernama Naouefl Mekni (42), tidak dapat menghindari suhu panas karena pekerjaan yang mewajibkannya berada di luar ruangan. Mekni bekerja mengumpulkan plastik.

"Saya melakukan ini setiap hari dan saya hampir tidak bisa bertahan hidup. Saya harus menanggung panas ini dan kemungkinan sakit untuk mencari nafkah bagi anak-anak saya," kata Mekni.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya