TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kisah Penumpang yang Dikarantina di Kapal Gara-gara Virus Corona

Mulai frustrasi sampai terpisah dari suami

Kapal pesiar Diamond Princess berlabuh di pelabuhan Yokohama, setelah sepuluh orang dalam perjalanan pesiar teruji positif atas virus korona di Yokohama, selatan Tokyo, Jepang, Rabu (5/2). ANTARA FOTO/REUTERS/Kim Kyung-Hoon/wsj/djo

Yokohama, IDN Times - Apa jadinya kalau kamu sedang diisolasi di sebuah kapal bersama orang-orang yang berpotensi terinfeksi virus corona? Hal tersebut kini tengah dirasakan ribuan penumpang dan kru kapal pesiar Diamond Princess. Para penumpang mulai merasa frustasi harus dikurung di dalam kapal mewah itu.

Kapal Diamond Princess dijadikan sebagai tempat karantina para penumpang dan krunya sejak Senin (3/2) saat salah satu penumpang dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Berdasarkan situs resmi Diamond Princess, setidaknya saat ini ada 2.666 tamu dan 1.045 kru yang berasal dari berbagai negara termasuk Indonesia.

1. Penumpang mulai frustasi dan berusaha keluar dari kapal

Penumpang terlihat di sebelah jemuran baju di kabin mereka di kapal pesiar Diamond Princess, dimana ditemukan 10 orang positif virus korona pada Kamis kemarin, di Terminal Pesiar Dermaga Daikoku di Yokohama, Selatan Tokyo, Jepang, Jumat (7/2). ANTARA FOTO/REUTERS/Kim Kyung-Hoon/ama/djo

Rasa frustasi sudah mulai dirasakan oleh para penumpang yang memasuki hari karantina ke empat. Salah satunya disampaikan Vana Mendizabal (69), warga Amerika Serikat kepada The Washington Post. Satu-satunya cara bagi Mendizabal untuk keluar dari kapal itu adalah dengan terinfeksi virus corona.

Asuransi kesehatan yang dimiliki oleh Mendizabal tidak menyediakan proses evakuasi dari kapal kecuali jika ia sakit. Begitu pula pemerintah Jepang yang tidak memperbolehkan siapa pun turun dari kapal sebelum batas karantina 14 hari selesai kecuali jika harus dilarikan ke rumah sakit.

"Kita sedang coba menghubungi Departemen Luar Negeri dengan harapan mereka bisa mengeluarkan kami. Kami terus menerus menghirup udara yang sudah sama dan itu sangat tidak sehat," keluhnya.

Salah seorang petugas pemerintahan setempat yang tengah menginvestigasi kapal tersebut belum menemukan medium penyebaran virus. "Saat ini kita belum tahu apakah virus tersebut menyebar lewat udara atau bahkan sistem ventilasi."

2. Pengantin baru harus terpisah oleh virus corona

Petugas menggunakan alat pelindung saat mengawal seseorang (di bawah terpal biru) yang menjadi penumpang kapal pesiar Diamond Princess dan telah diuji positif atas virus korona, setelah dipindahkan ke pangkalan polisi laut di Yokohama, selatan Tokyo, Jepang, Selasa (4/2). ANTARA FOTO/Mandatory credit Kyodo/via REUTERS/foc/djo

Terjebak di sebuah kapal dengan ancaman virus corona saja sudah menyeramkan. Apalagi  Alan Steele dan Wendy yang harus berpisah padahal mereka baru saja menikah. Alan dinyatakan positif terinfeksi virus corona dan harus dilarikan ke rumah sakit meninggalkan Wendy di atas kapal.

"Saya terinfeksi dan saat ini sedang dikirim ke rumah sakit," sebut Alan melalui pesan Facebook kepada reporter The Washington Post. 

Sebenarnya, perjalanan mereka berdua dengan Diamond Princess merupakan bulan madu pernikahan mereka. Wendy juga akan berulang tahun pada Selasa depan. Tapi apa daya, mimpi indah mereka kini berubah jadi mimpi buruk.

"Sangatlah berat menjalani malam pertama tanpa Alan," tutur Wendy.

Baca Juga: Tak Patut Dicontoh, Selebgram Bikin Prank Virus Corona di Pesawat

Verified Writer

Fitria Nur Madia

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya