TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Parlemen Lithuania Setujui Simonyte Sebagai Perdana Menteri

Banyak anggota Seimas yang tidah hadir dalam sidang

Ingrida Simonyte yang disetujui Seimas menjadi perdana menteri pada Selasa, 24 November. Sumber:twitter.com/ Andreï VAITOVICH

Lithuania, IDN Times - Parlemen Lithuania yang dikenal sebagai Seimas menyetujui Ingrida Simonyte politikus konservatif menjadi perdana menteri pada sidang hari Selasa (24/11).

Setelah menyetujui Simonyte sebagai perdana menteri, Lithuania akan meliburkan para parlemennya selama seminggu untuk membantu menahan penyebaran virus corona di antara para anggotanya.

1. Simonyte memenangkan pemilihan pada bulan Oktober

Ingrida Simonyte yang disetujui Seimas menjadi perdana menteri pada Selasa, 24 November. Sumber:twitter.com/ Seimas

Ingrida Simonyte dicalonkan oleh Persatuan Tanah Air yang konservatif meraih kemenangan pada pemilihan parlemen di bulan Oktober.  Kemenangan Simonyte makin kuat posisinya setelah partai Persatuan Tanah Air melakulan koalisi dengan dua partai liberal, Partai Kebebasan dan partai Gerakan Liberal, yang membentuk koalisi kanan-tengah. Ketiga partai tersebut meraih 74 kursi di Seimas, jumlah tersebut lebih banyak dari 71 yang dibutuhkan untuk meraih mayoritas suara di parlemen, dilansir dari Associated Press.

Simonyte disetujui menjadi perdana menteri Lithuania setelah memperoleh 62 suara anggota Seimas, sementera 10 anggota menolaknya. Seimas memiliki 141 anggota, 41 anggotanya abstain dan 28 anggota absen karena virus corona.

Melansir dari Associated Press, Simonyte merupakan seorang ekonom dan pernah menjabat sebagai menteri keuangan dan menjadi calon presiden.

Simonyte saat ini akan berfokus pada pencegahan penyebaran virus corona dan mempercepat perekonomian negara. Peningkatan penyebaran virus menjadi masalah serius selama kampanye pemilihan.

Simonyte saat ini memiliki waktu setengah bulan untuk membentuk kabinetnya dan disetujui Presiden Gitanas Nauseda, ia juga harus menjelaskan program pemerintahannya kepada parlemen, melansir dari LRT.

Baca Juga: 5 Fakta Republik Uzupis, Negara yang Terletak di Ibu Kota Lithuania 

2. Mereka yang tidak mendukung Simonyte

Perdana Menteri baru Lithuania yang disetujui Seimas pada 24 November. Sumber:twitter.com/ Nelson Dordelly Rosales, Ph.D/LL.D

Melansir dari LRT berikut para partai yang tidak mendukung Simonyte menjadi perdanan menteri. 

Partai Persatuan Petani dan Penghijauan (LVZS) merupakan partai oposisi terbesar di parlemen baru, yang tidak mendukung pencalonan Simonyte. Partai tersebut menganggap Simonyte tidak memberikan garis besar program pemerintahnya dan mereka prihatin tentang pilihan calon menteri. Pemimpin LVZS yaitu Ausrine Norkiene, mengatakan mayoritas calon kabinetnya tidak memiliki rencana untuk mengendalikan pandemi.

Pemimpin partai oposisi Demokrat Sosial (LSDP), Gintautas Paluckas tidak akan mendukung Simonyte yang dianggap pemerintah "paling kanan" dalam sejarah Lituania, ia juga menyebutkan para kandidat menteri tidak sepaham dengan nilai dan sikap yang dianut dalam partai.

Sementara itu ketua Partai Buruh yaitu Vigilijus Jukna menghormati hasil pemilihan dan tidak akan menghalangi pembentukan pemerintahan baru di saat negara sedang mengalami situasi sulit akibat pandemi virus corona.

Pada pengambilan suara di Seimas untuk mentetujui Simonyte menjadi perdana menteri Partai Demokrat Sosial yang menolak justru delapan anggotanya tidah hadir, LVZS satu anggotanya juga tidak hadir. Sementara partai buruh yang juga partai oposisi tiga anggotanya tidak hadir. Absennya para anggota oposisi membuat Simonyte unggul jauh dalam pemungutan suara di Seimas, 62 setuju dan 10 menolak.

Baca Juga: WNA Lithuania Ditemukan Meninggal Setelah Bermain Kano di Sawangan

Verified Writer

Ifan Wijaya

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya