NATO Wanti-Wanti Sabotase Rusia di Dunia Maya
NATO akan memperkuat dan meningkatkan pertahanan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - NATO memperingatkan soal kampanye disinformasi, sabotase dan kekerasan dunia maya yang terjadi di negara anggota aliansi tersebut. Pada Kamis (2/5/2024), NATO mengaitkan aktivitas itu dengan Rusia.
Tindakan-tindakan di atas merupakan ancaman terhadap keamanan aliansi. Dijelaskan bahwa hal tersebut tidak akan menghalangi NATO untuk terus mendukung Ukraina.
1. Rusia dituduh lakukan sabotase
NATO mengeluarkan peringatan keras atas aktivitas permusuhan Rusia di seluruh Eropa. Aliansi yang beranggotakan 32 negara itu prihatin dengan aktivitas jahat yang dilakukan Moskow.
"(Aktivitas) disinformasi, sabotase, tindakan kekerasan, campur tangan dunia maya dan elektronik dan operasi gabungan lainnya," kata NATO dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Associated Press.
Menurut aliansi tersebut, Ceko, Estonia, Jerman, Latvia, Lithuania, Polandia dan Inggris telah terkena dampaknya. Amerika Serikat (AS) pun prihatin dengan aktivitas hibrida Rusia tersebut.
Baca Juga: Turki Disebut Dukung PM Belanda Mark Rutte Jadi Pemimpin NATO
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.